Selasa 05 Jan 2021 23:58 WIB

Satgas Covid-19 Sultra Umumkan 7.153 Pasien Covid-19 Sembuh

Satgas Covid-19 Sultra sebut ada tambahan pasien sembuh 33 orang

Petugas kesehatan menyuntikan vaksin COVID-19 saat simulasi pelayanan vaksinasi di Puskesmas Kemaraya, Kendari, Sulawesi Tenggara.
Foto: ANTARA FOTO/Jojon
Petugas kesehatan menyuntikan vaksin COVID-19 saat simulasi pelayanan vaksinasi di Puskesmas Kemaraya, Kendari, Sulawesi Tenggara.

REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI -- Tim Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Sulawesi Tenggara menyampaikan total pasien sembuh dari virus corona di daerah itu menjadi 7.135 orang per 5 Januari 2021.

Juru Bicara (Jubir) Satgas COVID-19 Sultra La Ode Rabiul Awal di Kendari, Selasa, mengatakan penambahan kasus sembuh dari COVID-19 di provinsi itu tercatat 33 orang tersebar di empat daerah.

"Pasien sembuh kita hari ini dari Kabupaten Konawe Selatan 10 orang, Konawe Utara delapan orang, Kolaka Utara 12 orang, dan Kabupaten Muna tiga orang," kata Rabiul.

Sementara itu, lanjut dia, penambahan kasus positif baru di Sulawesi Tenggara hari ini tercatat 30 orang, sehingga total kasus konfirmasi positif COVID-19 menjadi 8.080 orang.

"Rincian kasus positif baru hari ini masing-masing satu orang dari Kabupaten Wakatobi, Kolaka dan Konawe. Kemudian Kolaka Utara tujuh orang, Kota Baubau 16 orang dan Kota Kendari empat orang," tutur Rabiul.

Ia menyampaikan untuk data pasien COVID-19 yang meninggal di Sulawesi Tenggara juga ada penambahan dua orang, sehingga menjadi 156 orang.

Ia mengingatkan bahwa saat ini penyebaran virus COVID-19 di provinsi itu masih terjadi, ditandai dengan masih adanya penambahan kasus terkonfirmasi positif baru, sehingga ia meminta kepada semua pihak yang menjalankan aktivitasnya agar mentaati protokol kesehatan.

Ia mengajak seluruh masyarakat yang ada di wilayah Sulawesi Tenggara agar disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan sehingga di tahun 2021 mendatang tidak adanya lagi penambahan kasus positif baru.

"Kita harapkan seluruh masyarakat menerapkan 3M di dalam aktivitas kita, mulai menggunakan masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan dengan sabun di air yang mengalir. Ini penting agar kita bisa menekan angka kasus COVID-19 di Sulawesi Tenggara," kata pria yang akrab disapa Dokter Wayong.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement