REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Kesembuhan Covid-19 di DIY pada 6 Januari 2021 ini bertambah sebanyak 290 kasus. Juru Bicara Penanganan Covid-19 untuk DIY, Berty Murtiningsih mengatakan, tambahan tersebut menjadikan total kesembuhan menjadi 9.192 kasus.
209 kasus sembuh tersebut tersebar di seluruh kabupaten dan kota se-DIY. Berty menyebut, tertinggi dilaporkan di Kabupaten Bantul sebanyak 111 kasus sembuh.
"Di Kota Yogyakarta dilaporkan 100 kasus sembuh, 39 kasus sembuh di Sleman, 22 kasus sembuh di Kulon Progo dan 18 kasus sembuh lainnya di Gunungkidul," kata Berty, Rabu (6/1).
Sementara itu, kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 juga bertambah sebanyak 272 kasus. Sehingga, total total kasus positif Covid-19 di DIY menjadi sebanyak 13.612 kasus.
"Tambahan 290 kasus sembuh dan 272 kasus baru di DIY merupakan pemeriksaan dari 1.227 sampel dari 1.181 orang yang menjalani tes swab/PCR," ujarnya.
Berdasarkan domisili, kasus baru tertinggi dilaporkan di Bantul yaitu sebanyak 97 kasus baru. Disusul dengan Sleman yang dilaporkan bertambah 92 kasus baru.
Sedangkan, kasus baru lainnya dilaporkan di Kota Yogyakarta sebanyak 31 kasus baru, 30 kasus baru di Kulon Progo dan 22 kasus baru di Gunungkidul.
Berdasarkan riwayat, sebagian besar kasus baru tersebut merupakan hasil dari pelacakan kontak terhadap kasus sebelumnya di DIY. Setidaknya, ada 142 kasus baru yang merupakan hasil pelacakan.
Selain itu, 67 kasus baru didapat dari riwayat periksa mandiri dan tujuh kasus baru didapat dari riwayat skrining terhadap karyawan kesehatan. Namun, kata Berty, riwayat dari 56 kasus baru lainnya belum ada informasi.
Berty juga melaporkan empat kematian Covid-19 pada 6 Januari ini. Empat kasus positif yang meninggal dunia tersebut terdiri dari dua warga Gunungkidul, satu warga Sleman dan satu warga Kulon Progo.
Kasus meninggal di DIY ini bernomor kasus 10.666, kasus 12.721, kasus 12.275 dan kasus 11.222. Keempatnya, tidak memiliki komorbid atau penyakit penyerta. "Sehingga total kasus meninggal di DIY menjadi sebanyak 297 kasus," jelas Berty.
Ikuti Whatsapp Channel Republika