Selasa 12 Jan 2021 13:41 WIB

Cabai Rawit di Jember Masih Mahal

Pasokan cabai ke pedagang terhambat karena cuaca dan belum dimulainya panen.

Red: Fuji Pratiwi
Penjual menunjukkan cabai rawit merah di pasar (ilustrasi). Harga cabai rawit di pasar tradisional di Jember, Jawa Timur masih berkisar Rp 70 ribu per kilogram.
Foto: Antara/Yulius Satria Wijaya
Penjual menunjukkan cabai rawit merah di pasar (ilustrasi). Harga cabai rawit di pasar tradisional di Jember, Jawa Timur masih berkisar Rp 70 ribu per kilogram.

REPUBLIKA.CO.ID, JEMBER -- Harga cabai rawit di beberapa pasar tradisional di Kabupaten Jember, Jawa Timur, masih di kisaran Rp 70 ribu per kilogram. Hal tersebut akibat kurangnya pasokan komoditas tersebut untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Seorang pedagang cabai di Pasar Tanjung Jember, Syaiful mengatakan, harga cabai rawit sempat tembus Rp 80 ribu per kilogram beberapa pekan lalu. "Tapi selama sepekan ini harganya masih fluktuatif cenderung tinggi berkisar Rp 60 ribu hingga Rp 70 ribu per kilogram," kata Syaiful, Selasa (12/1).

Baca Juga

Ia mengatakan, kenaikan harga cabai tersebut karena permintaan masyarakat tidak dibarengi pasokan yang mencukupi. Faktor cuaca hujan deras menyebabkan pasokan cabai petani ke pedagang juga tersendat.

"Panen raya di Jember juga belum ada, sehingga stok juga berkurang di pasar tradisional," ungkap Syaiful.