Selasa 26 Jan 2021 23:59 WIB

Dinkes Sukabumi Pastikan tak Ada Nakes Tolak Vaksin

Persiapan pelaksanaan vaksinasi sudah dilakukan sebelum vaksin tiba di Sukabumi

Petugas Dinas Kesehatan Kota Sukabumi memantau kesiapan   pemberian vaksin di  rumah sakit, Selasa (19/1). Dinas Kesehatan Kota Sukabumi, Jawa Barat memastikan tidak ada satu pun tenaga kesehatan (nakes) yang menolak untuk divaksinasi COVID-19 dan seluruh nakes yang bertugas mulai dari tingkat puskesmas, klinik hingga rumah sakit siap divaksinasi.
Foto: istimewa
Petugas Dinas Kesehatan Kota Sukabumi memantau kesiapan pemberian vaksin di rumah sakit, Selasa (19/1). Dinas Kesehatan Kota Sukabumi, Jawa Barat memastikan tidak ada satu pun tenaga kesehatan (nakes) yang menolak untuk divaksinasi COVID-19 dan seluruh nakes yang bertugas mulai dari tingkat puskesmas, klinik hingga rumah sakit siap divaksinasi.

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Dinas Kesehatan Kota Sukabumi, Jawa Barat memastikan tidak ada satu pun tenaga kesehatan (nakes) yang menolak untuk divaksinasi COVID-19 dan seluruh nakes yang bertugas mulai dari tingkat puskesmas, klinik hingga rumah sakit siap divaksinasi.

"Kami sudah mendata seluruh nakes yang beralamat di Kota Sukabumi untuk diprioritraskan mendapatkan vaksin dan mereka sudah sangat siap untuk divaksinasi," kata Kepala DInas Kesehatan Kota Sukabumi Rita Fitrianingsih di Sukabumi, Selasa.

Menurutnya, para nakes di Kota Sukabumi meminta agar vaksinasi segera bisa dilaksanakan karena manusiawi mereka pun khawatir tertular COVID-19, apalagi sudah banyak dari nakes yang terinfeksi virus mematikan ini baik yang bertugas khusus merawat pasien COVID-19 maupun umum.

Maka dari itu, seluruh persiapan pelaksanaan vaksinasi sudah dilakukan sebelum vaksin tiba di Kota Sukabumi pada Selasa, (26/1) ini. Tentunya adanya vaksin ini bisa menambah semangat para nakes yang saat ini terus berjuang di garda terdepan dalam penanganan COVID-19.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement