REPUBLIKA.CO.ID, MARSEILLE -- Arkadiusz Milik menjalani debutnya bersama Olympique Marseille, saat timnya dikalahkan 3-1 oleh Monaco. Meski demikian, Milik yang dimainkan dari bangku cadangan itu masih antusias dengan pelatih Andre Villas-Boas dan direktur olahraga Pablo Longoria. Ia menyebut, sejak awal kedua sosok itu sangat menginginkannya gabung ke Orange velodrome dari Napoli.
Pemain internasional Polandia itu mengungkapkan, keinginannya bergabung ke klub Ligue 1 Prancis itu karena mengalami masa sulit akibat jarang dimainkan oleh Gennaro Gattuso.
''Bagi seorang pemain, saat Anda tidak dimainkan, itu akan selalu sulit. Saya melihat dari mata mereka bahwa mereka sangat menginginkan saya dan mereka benar-benar butuh striker,'' ucap Milik, dikutip dari laman resmi Ligue 1, Rabu (27/1).
Oleh karena alasa itu, pemain berusia 26 tahun tersebut tak pikir panjang untuk bersedia dipinjamkan ke Marseille. Dirinya merasa itu sebagai pilihan yang bagus dan ingin membantu timnya yang baru. Walaupun Milik menyadari Marseille sedang berada di momen yang kurang menguntungkan.
Tapi ia siap mengambil tantangan dan membantu tim melalui gol dan determinasinya. ''Jadi saya akan melakukan apapun yang saya bisa, untuk membuktikan diri, bermain sepak bola dan seperti yang katakan sebelumnya, membantu tim memenangkan pertandingan,'' ujar Milik.
Meski demikian, Milik masih butuh waktu untuk bugar 100 persen, efek tak bertanding selama beberapa bulan. Ia merasa sedikit kehilangan ritme permainannya.
Atas dasar itu, ia akan berlatih keras dua kali dalam sehari. Tapi Milik menegaskan, untuk mengembalikan ritme, butuh beberapa pertandingan lagi. ''Saya berharap bisa bertanding selama 90 menit secepat mungkin,'' jelas dia