REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kemenangan penting AC Milan pada laga Derby della Madonnina yang sudah di depan mata sirna. Keunggulan satu gol Rossoneri atas Inter Milan sejak babak pertama tak bisa dipertahankan sampai peluit panjang berbunyi.

Stefan de Vrij yang menjadi sosok penting yang menggagalkan kemenangan Milan tersebut. Gol larut bek Inter ini pada menit ketiga injury time memaksa derby Milan berakhir imbang 1-1 di Stadion San Siro, Senin (3/2/2025) dini hari WIB.

Meski gagal menang, setidaknya Milan mencatatkan rekor cukup impresif musim ini. Tiga kali bertemu Inter, Milan tak pernah kalah dan mencatatkan dua kemenangan. 

Milan memimpin semenit menjelang turun minum berkat gol gelandang keturunan Indonesia Tijjani Reijnders. Dua poin lenyap begitu saja dari tangan Rossoneri lantaran De Vrij mencetak gol pada injury time.

Inter yang susah payah menyamakan kedudukan harus rela membuang kesempatan untuk menyamai poin pemuncak klasemen sementara Napoli. Untungnya dalam laga yang lebih larut, Napoli juga gagal meraih kemenangan setelah ditahan imbang AS Roma 1-1.

Skuad besutan Simone Inzaghi tak beranjak dari posisi kedua dengan koleksi 51 poin, tertinggal tiga angka dari Napoli (54). Adapun Milan (35) tertahan di urutan kedelapan, demikian catatan laman resmi Liga Italia.

Lautaro Martinez sebetulnya sudah sempat menyarangkan bola ke gawang Milan saat pertandingan baru berjalan tujuh menit. Namun gol itu dianulir oleh VAR karena sang penyerang Argentina sudah terjebak offside saat Federico Dimarco melepaskan umpan terobosan.

Selebrasi Martinez pada menit ke-33 setelah menjebol gawang Milan kembali dibuyarkan wasit, kali ini lantaran Nicolo Barrella yang terjebak offside.

Ikuti Whatsapp Channel Republika