REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Otoritas kesehatan Jerman pada Kamis (28/1) menyarankan agar warga berusia di atas 65 tahun tidak menggunakan vaksin virus corona AstraZeneca, dan menekankan bahwa kemanjurannya untuk kelompok usia ini tidak dapat dikonfirmasi.
Komite Tetap Vaksinasi Jerman (STIKO), yang memberikan konsultasi kepada pemerintah tentang penggunaan dosis vaksin, memberikan rekomendasinya tentang vaksin AstraZeneca kepada Kementerian Kesehatan, berdasarkan kantor berita Jerman DPA.
"Tak ada cukup data yang tersedia untuk menilai kemanjuran vaksin untuk orang yang berusia di atas 65 tahun," kata komite dalam laporannya.
Komite itu merekomendasikan agar vaksin tersebut digunakan hanya untuk orang-orang yang berusia antara 18 dan 64 tahun. AstraZeneca dan Universitas Oxford, yang bersama-sama mengembangkan vaksin, sebelumnya mengumumkan bahwa suntikan tersebut memiliki kemanjuran rata-rata 70 persen dalam melindungi dari Covid-19.
Regulator obat Uni Eropa (UE), European Medicines Agency, dijadwalkan akan mengumumkan otorisasi pasar bersyarat yang telah lama ditunggu untuk vaksin Oxford/AstraZeneca pada Jumat ini (29/1).