REPUBLIKA.CO.ID, TARAKAN -- Sebanyak lima pasien positif Covid-19 di Kota Tarakan, Kalimantan Utara meninggal dunia sehingga total kasus mencapai 60 orang.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Tarakan Devi Ika Indriarti mengatakan lima pasien yang meninggal dunia itu, yakni inisial S (55) warga Kelurahan Kampung Enam, A (51) warga Kelurahan Kampung Empat, AB (70) warga Kelurahan Karang Anyar, A (45) warga Kelurahan Karang Anyar, dan T (52) warga Kelurahan Sebengkok. Ia menyebut jumlah kasus probable meninggal dunia tiga orang.
Sementara itu, jumlah pasien terkonfirmasi Covid-19 di Tarakan bertambah 137 orang sehingga kumulatif kasus konfirmasi 3.909 orang.
Adapun jumlah pasien Covid-19 yang dirawat 1.554 orang dan jumlah pasien sembuh bertambah empat orang sehingga akumulatifnya 2.295 orang.
Kasus suspek yang dipantau di Tarakan saat ini 312 orang, yakni orang dengan gejala ISPA. “Dan pada 14 hari terakhir sebelum timbul gejala memiliki riwayat perjalanan atau tinggal di negara/wilayah Indonesia yang melaporkan transmisi lokal,” kata Devi di Tarakan, Sabtu (30/1).
“Jumlah seluruh kontak erat yang sedang dipantau yang saat ini sebanyak 2.271 orang. Kontak erat adalah orang yang memiliki riwayat kontak dengan kasus probable atau konfirmasi Covid-19,” katanya.
Devi meminta masyarakat Tarakan memberikan dukungan moral terhadap pasien ataupun keluarga kasus suspek, kasus probable, kontak erat, dan kasus konfirmasi.