REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Warga Poltangan, Tanjung Barat, Jakarta Selatan mengaku waswas melintas di jalan layang (flyover/FO) Tanjung Barat karena akses menuju jalan itu jaraknya berdekatan dengan persimpangan di daerah itu. Menurut salah satu warga, Wani Kurniadi saat ditemui di dekat FO Poltangan, ada kekhawatiran warga untuk melintas ke FO karena akses menuju jalan layang jaraknya dekat dengan persimpangan Poltangan.
Karena itu, katanya, jika kendaraan keluar dari Poltangan menuju FO harus hati-hati agar tidak bertabrakan dengan kendaraan yang melaju lurus dari arah Pasar Minggu menuju Lenteng Agung.
"Harusnya ada petugas yang mengatur arus lalu lintas karena kalau tidak diatur, bisa-bisa kendaraan yang dari Poltangan mau masuk FO bisa ditabrak kendaraan yang lurus dari arah Pasar Minggu," kata Wani.
Menurut pengamatan Wani, kendaraan yang melintas dari arah Pasar Minggu lurus ke Lenteng Agung, rata-rata memacu kecepatan saat arus lalu lintas lengang. Sementara, akses masuk FO Tanjung Barat arah Pasar Minggu berada tidak jauh dari persimpangan komplek Poltangan.