Senin 15 Feb 2021 22:59 WIB

Disparbud Jabar Optimistis KEK Lido Jadi Daya Tarik Wisata

Disparbud Jabar menilai KEK Lido dapat meningkatkan kunjungan wisatawan.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Irfan Fitrat
PT MNC Studios International Tbk (MSIN), anak perusahaan PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN), resmi memulai pembangunan Movieland di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) MNC Lido City, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Foto: Istimewa
PT MNC Studios International Tbk (MSIN), anak perusahaan PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN), resmi memulai pembangunan Movieland di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) MNC Lido City, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG — Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jawa Barat menyambut positif penetapan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Lido. KEK di wilayah Kabupaten Bogor ini diyakini akan membantu meningkatkan kunjungan wisatawan. 

Pembentukan KEK Lido sudah disetujui Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus. Kepala Disparbud Jawa Barat (Jabar) Dedi Taufik Kurohman mengatakan, Pemerintah Provinsi Jabar sedari awal mendukung pembentukan KEK Lido ini. “Sejak awal pengajuan Lido sebagai KEK, kami memberikan dukungan penuh, baik saat pembahasan awal sampai dengan penerbitan rekomendasi gubernur,” ujar dia, Senin (15/2).

Menurut Dedi, KEK Lido ini merupakan kawasan khusus berbasis pariwisata. Ia mengatakan, di sana akan dikembangkan usaha atraksi wisata, salah satunya theme park. Direncanakan juga lapangan golf, retail, serta sarana ekonomi kreatif, seperti studio film. Ia mengatakan, di kawasan itu juga bakal dikembangkan akomodasi penginapan, seperti resor mewah dan hotel berbintang.

Dedi pun optimistis adanya theme park di KEK Lido ini dapat membantu meningkatkan kunjungan wisatawan, baik wisatawan lokal maupun mancanegara. “KEK Lido yang terletak di Kabupaten Bogor akan sangat berpeluang untuk menjadi mesin pendorong pariwisata nasional karena berada di destinasi pariwisata nasional Halimun-Bogor, sekaligus menjadi pendorong kebijakan Jawa Barat sebagai kawasan khusus pengembangan pariwisata provinsi (KPPP),” kata dia.

Menurut Dedi, KEK Lido juga diharapkan dapat mendatangkan investasi ke Jabar dan membuka lapangan kerja baru, serta nantinya dapat membantu meningkatkan perekonomian lokal maupun regional. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement