Kamis 18 Feb 2021 12:20 WIB

Persentase Kesembuhan dari Covid di Sumbar 93,79 Persen

Terdapat satu orang meninggal dunia pada Rabu (17/2).

Rep: Febrian Fachri/ Red: Friska Yolandha
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Sumatra Barat Jasman Rizal mengatakan sampai hari ini, Kamis (18/2) angka kasus positif covid-19 di Sumbar sudah 28.307 orang. Dari jumlah tersebut, warga yang sudah sembuh sebanyak 26.550 orang.
Foto: Antara/Iggoy el Fitra
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Sumatra Barat Jasman Rizal mengatakan sampai hari ini, Kamis (18/2) angka kasus positif covid-19 di Sumbar sudah 28.307 orang. Dari jumlah tersebut, warga yang sudah sembuh sebanyak 26.550 orang.

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Sumatra Barat Jasman Rizal mengatakan, sampai Kamis (18/2) angka kasus positif covid-19 di Sumbar sudah 28.307 orang. Dari jumlah tersebut, warga yang sudah sembuh sebanyak 26.550 orang."Persentase kesembuhan di Sumbar cukup baik, yakni sudah 93,79 persen," kata Jasman.

Terakhir pada Rabu (17/2) penambahan angka kasus positif covid-19 di Sumbar sebanyak 71 orang. Mereka berasal dari Kota Padang 31 orang, Kota Bukittinggi 1 orang, Kota Solok 1 orang, Kota Pariaman 4 orang, Kabupaten Pasaman 1 orang, Kabupaten Agam 6 orang, Kabupaten Limapuluh Kota 6 orang, Kabupaten Tanah Datar 5 orang, Kabupaten Sijunjung 8 orang, Kabupaten Kepulauan Mentawai 1 orang, Kabupaten Pasaman Barat 1 orang, Kabupaten Dharmasraya 3 orang, dan Kabupaten Solok Selatan 3 orang. 

Kemarin juga ada konfirmasi pasien Covid-19 di Sumbar yang sembuh sebanyak 95 orang. Yakni, dari Kota Padang 40 orang, Kota Padang Panjang 4 orang, Kota Bukittinggi 1 orang, Kota Payakumbuh 4 orang, Kota Solok 7 orang, Kota Sawahlunto 1 orang, Kota Pariaman 2 orang, Kabupaten Padang Pariaman 7 orang, Kabupaten Agam 4 orang, Kabupaten Solok 3 orang, Kabupaten Tanah Datar 9 orang, Kabupaten Pesisir Selatan 1 orang, Kabupaten Kepulauan Mentawai 8 orang, Kabupaten Dharmasraya 1 orang, dan Kabupaten Solok Selatan 3 orang.

"Kemarin ada tambahan pasien covid-19 yang meninggal dunia satu orang. Dari Tanah Datar," ucap Jasman.

Dari 28.307 orang yang telah dinyatakan positif terinfeksi covid-19 Sumbar, pasien yang kini dirawat di berbagai rumah sakit 222 orang, pasien isolasi mandiri 858 orang, pasien isolasi di fasilitas provinsi 10 orang, pasien isolasi di fasilitas kabupaten/kota 30 orang, meninggal dunia 637 orang dan sudah sembuh 26.550 orang. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement