Jumat 19 Feb 2021 14:55 WIB

Dishub Kota Magelang Ajukan Tambahan Jalur Sepeda

Tambahan jalur sepeda ada di Jalan Sudirman, Jalan Suprapto, dan Jalan Ikhlas, Malang

Pengemudi becak melintasi jalur khusus sepeda (ilustrasi)
Foto: MOHAMMAD AYUDHA/ANTARA
Pengemudi becak melintasi jalur khusus sepeda (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MAGELANG -- Dinas Perhubungan Kota Magelang, Jawa Tengah mengajukan permintaan kepada Kementerian Perhubungan untuk penambahan marka jalur khusus sepeda di tiga ruas jalan. Sebelumnya infrastruktur tersebut dibuka di sembilan jalan protokol di daerah itu.

Kepala Dishub Kota Magelang Candra Wijatmiko di Magelang, Jumat (19/2) mengatakan proposal tambahan marka jalur sepeda itu di Jalan Sudirman, Jalan Suprapto, dan Jalan Ikhlas Kota Magelang. "Kami sudah mengirimkan proposal pengajuan tambahan jalur khusus sepeda tersebut ke Kemenhub. Tambahan jalur ada di Jalan Sudirman, Jalan Suprapto, dan Jalan Ikhlas," katanya.

Baca Juga

Pada akhir 2020, Dishub telah membuat marka khusus jalur sepeda di sembilan ruas jalan protokol yang dilengkapi rambu, traffic cone, dan water barrier.

Ia menjelaskan tentang pentingnya tambahan marka jalur sepeda itu untuk memberikan kenyamanan dan keamanan warga yang menggunakan sepeda dalam aktivitasnya, termasuk untuk berolahraga. Sebelum mengirimkan proposal pengajuan tambahan jalur itu, pihaknya telah berkoordoinasi dengan instansi terkait, antara lain Satpol Pamong Praja, Bappeda, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Lingkungan Hidup, dan tiga komunitas pesepeda Magelang.

"Kita ingin masukan dari pihak-pihak terkait soal penambahan jalur khusus sepeda ini. Masukan ini penting untuk kita mengajukan proposal ke Kemenhub. Proposal sudah kami kirimkan dengan nilai proyek sekitar Rp800 juta, semoga dapat diterima dan bisa terealisasi tahun ini,” katanya.

Dishub Kota Magelang juga menyertakan dalam proposal itu, tentang parkir portabel untuk ditempatkan di sejumlah lokasi, di antaranya alun-alun empat unit, Taman Trunan, Taman Badaan, dan Taman Ahmad Yani, masing-masing dua unit.

“Untuk rambu petunjuk belum kita masukkan ke dalam proposal. Tahun 2020 lalu, rambu petunjuk kita belanjakan dengan APBD sebanyak 18 buah,” katanya dalam keterangan tertulis Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Pemkot Magelang.

Saat ini, jalur di Jalan Jenderal Sudirman disambungkan dengan jalur yang sudah ada sebelumnya sampai ke selatan hingga persimpangan Trio. "Jadi, jalurnya hanya satu sisi di sebelah kiri dari arah utara," katanya.

Ia mengatakan jalur khusus di Jalan Ikhlas awalnya di sepanjang jalan tersebut dari area Tugu Paku Tidar hingga Tugu Adipura di kawasan shopping. Namun, katanya, oleh karena ada usulan masyarakat agar dibuat juga jalur di Jalan Suprapto, maka sekaligus diajukan pula jalur tersebut.

"Pada saat rapat di kantor, ada usulan dari komunitas pesepeda agar ada juga jalur di Jalan Suprapto dari kawasan Pasar Sidomukti sampai pusat perbelanjaan Giant. Namun, masih dipertimbangkan apakah lewatnya Pasar Sidomukti atau lewat Kantor Pegadaian," katanya.

 

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement