Sabtu 20 Feb 2021 16:46 WIB

Guardiola Bantah Berperan di Balik Karier Arteta

Arsenal akan menjamu City pada laga pekan ke-25 Liga Primer Inggris, Ahad (21/2).

Pep Guardiola (kiri) akan beradu taktik dengan mantan asistennya Mikel Arteta dalam laga Arsenal vs Manchester City.
Foto: DOK REPUBLIKA
Pep Guardiola (kiri) akan beradu taktik dengan mantan asistennya Mikel Arteta dalam laga Arsenal vs Manchester City.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Manchester City Pep Guardiola menegaskan tak punya pengaruh apa pun atas mantan asistennya Mikel Arteta. Guardiola menegaskan, pelatih Arsenal yang rekan senegaranya itu harus dipuji atas prestasinya bersama klub London utara tersebut.

Arsenal akan menjamu City pada laga pekan ke-25 Liga Primer Inggris di Stadion Emirates, Ahad (21/2). Arteta berusaha memutus catatan buruk Arsenal yang hanya menang sekali dari empat pertemuan di semua kompetisi lawan City.

Baca Juga

Arteta ditunjuk sebagai pelatih Arsenal pada Desember 2019 setelah bersama Guardiola mengantarkan City memenangkan dua gelar juara Liga Primer, satu Piala FA, dan dua Piala Liga. Musim lalu Arteta mengantarkan Arsenal mencatat rekor gelar Piala FA yang ke-14, tetapi saat ini mendapatkan tekanan setelah Arsenal menempati urutan ke-10 dalam klasemen liga setelah 24 kali bertanding.

"Saya tak tahu apakah saya telah memengaruhi dia," kata Guardiola kepada wartawan Jumat (19/2), menjelang perjalanan Liga Primer melawan Arsenal. "Dia tak butuh bantuan. Saya tak punya pengaruh." 

Menurut Guardiola, Arteta harus mendapatkan kredit atas apa yang dilakukannya. Yang bisa ia katakan adalah bulan-bulan terakhir menunjukkan bahwa semua manajer membutuhkan waktu dan tak terkecuali Arteta.

Arsenal hanya...

 

Klasemen Premier League Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Liverpool Liverpool 11 9 1 1 21 15 28
2 Manchester City Manchester City 11 7 2 2 22 9 23
3 Chelsea Chelsea 11 5 4 2 21 8 19
4 Arsenal Arsenal 11 5 4 2 18 6 19
5 Nottingham Forest Nottingham Forest 11 5 4 2 15 5 19
sumber : ANTARA
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement