Senin 01 Mar 2021 12:31 WIB

HUT Ke-28, Pemkot Tangerang Jelaskan Penanganan Covid-19

kota Tangerang mendapatkan lebih dari 70 ribu dosis vaksin

Rep: Eva Rianti/ Red: Hiru Muhammad
Vaksinator menyuntikkan vaksin COVID-19 Sinovac ke seorang guru saat vaksinasi massal di Gedung Pemerintah Kota Tangerang, Banten, Kamis (25/2/2021). Sebanyak 6.000 petugas pelayanan publik dan guru di Kota Tangerang menjalani vaksinasi COVID-19 yang dilaksanakan hingga satu minggu ke depan.
Foto: Antara/Fauzan
Vaksinator menyuntikkan vaksin COVID-19 Sinovac ke seorang guru saat vaksinasi massal di Gedung Pemerintah Kota Tangerang, Banten, Kamis (25/2/2021). Sebanyak 6.000 petugas pelayanan publik dan guru di Kota Tangerang menjalani vaksinasi COVID-19 yang dilaksanakan hingga satu minggu ke depan.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG--Memasuki usia Kota Tangerang ke-28 pada Ahad (28/2), Pemerintah Kota Tangerang menyampaikan sejumlah pencapaian yang dilakukan selama menghadapi masa pandemi Covid-19 yang berlangsung hampir satu tahun belakangan. Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah mengatakan, upaya Pemkot Tangerang dalam menangani pandemi Covid-19 melingkup pada ketersediaan tempat tidur pasien serta kegiatan vaksinasi. 

"Dalam penanganan dan pencegahan Covid-19, kami menyediakan kapasitas tempat tidur mencapai 52,17 persen, di atas angka wajib yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan," ujar Arief. Diketahui, Kemenkes menentukan ketersediaan kapasitas tempat tidur minimal 40 persen. 

Sementara itu, terkait ketersediaan dosis vaksin Covid-19, Arief mengatakan, pihaknya mendapatkan sebanyak lebih dari 70 ribu dosis vaksin. "Dari pengajuan 2,2 juta dosis, Kota tangerang telah menerima 72.592 dosis vaksin yang ditujukan bagi nakes dan pelayan publik," katanya. 

Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tahap satu yang diperuntukkan bagi tenaga kesehatan (nakes) di Kota Tangerang telah rampung 100 persen. Sementara itu, vaksinasi bagi petugas pelayanan publik baru berlangsung sejak 25 Februari 2021 dan masih dalam proses penyuntikan hingga saat ini. 

Dalam kesempatan itu, Arief juga menjabarkan perihal pembangunan infrastruktur yang dilakukan Pemkot Tangerang. "Mulai dari bedah rumah sebanyak 250 rumah, PJU, perbaikan jalan lingkungan sebanyak 112 ruas, dan pembangunan jalan kota sebanyak 15 ruas, serta perbaikan yang akan dikerjakan pada ruas jalan Jl. Juanda, Jl. Marsekal Surya Darma Ali dan beberapa ruas jalan lainnya," katanya. 

Selain itu, lanjutnya, pihaknya juga melakukan pembangunan drainase di 156 ruas jalan dan turap sepanjang 1,46 kilometer (km) di 19 lokasi. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi dampak banjir di berbagai titik rawan di Kota Tangerang. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement