REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat mengusulkan agar seluruh taman kota dapat dibuka kembali untuk memfasilitasi anak-anak dan remaja dalam berekreasi, guna meminimalisasi kasus kekerasan yang meningkat selama pandemi Covid-19.
Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi menjelaskan bahwa taman kota menjadi sarana bagi anak-anak dan remaja untuk bisa berekreasi, mengingat kegiatan pembelajaran di sekolah saat ini juga masih dibatasi.
"Kalau memang tidak melanggar kebijakan, taman-taman itu dibuka. Jadi, anak-anak yang tidak bisa bermain di rumah, kasihlah udara segar dan taman yang bagus," kata Irwandi.
Irwandi menjelaskan pembukaan taman kota juga harus diiringi dengan penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, seperti menyediakan fasilitas cuci tangan, cairan pembersih tangan (hand sanitizer) dan penyediaan masker bagi warga yang tidak membawanya.