Rabu 24 Mar 2021 19:11 WIB

Warga Jateng 'Berebut' Vaksinasi, Ini Respons Ganjar Pranowo

Ganjar kerap mendapat 'pesanan' dari beberapa pihak yang minta diprioritaskan.

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Qommarria Rostanti
Gubernur Jawa tengah, Ganjar Pranowo.
Foto: dok. Istimewa
Gubernur Jawa tengah, Ganjar Pranowo.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, terus memutar otak membuat strategi komunikasi untuk menghadapi kegelisahan masyarakat yang sudah sangat menghendaki divaksin. Dia mengakui, pasokan vaksin Covid-19 masih sangat terbatas.

"Jumlah vaksin dari pemerintah pusat masih sangat terbatas dan vaksin yang ada harus diprioritaskan kepada kelompok masyarakat (sasaran) tertentu," ujarnya dalam dialog produktif bertajuk 'Percepatan Vaksinasi demi Herd Immunity' yang diselenggarakan secara virtual oleh Komite Pengendalian Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN), Rabu (24/3).

Ganjar mengisahkan pengalamannya sejak program vaksinasi Covid-19 mulai digulirkan oleh pemerintah pusat. Dia tidak pernah henti mendapatkan 'pesanan' dari beberapa orang yang minta untuk bisa diprioritaskan.

Mulai dari yang mengirim pesan melalui Whatsapp dan minta untuk diprioritaskan, dengan alasan teman pendukung dan sebagainya. "Maka saya harus berani ngomong, eh sorry bro ya, sekarang ini lansia dulu," ujarnya.