REPUBLIKA.CO.ID, MERSEYSIDE -- Menjadi bagian kesuksesan Liverpool dalam dua musim pertamanya, Fabinho merupakan sosok penting dalam skuad utama pelatih Juergen Klopp. Fleksibilitasnya dalam menjabat sebagai pemain bertahan dan gelandang tengah pun mendapat reputasi positif dari para penggemar.
Fabinho merupakan sosok gelandang bertahan. Namun dalam beberapa kesempatan pada awal musim ini ia dipaksa bermain lebih ke belakang menjadi bek tengah lantaran cederanya beberapa pemain seperti Vigil van Dijk, dan Joel Matip.
Asisten manajer Liverpool, Pepijn Lijnders mengatakan ketidakegoisan Fabinho dalam urusan penempatan posisi membuatnya dipandang sebagai pemain yang sangat mementingkan kebutuhan tim.
"Tim top dan pemain top seperti Fabinho memiliki kesamaan bahwa mereka memiliki semangat inisiatif yang besar. Itulah mengapa ketika kita berbicara tentang pengembangan tim, kita berbicara secara tidak langsung tentang pengembangan individu," kata Pepijn Lijnders dilansir laman resmi Liverpool, Kamis (25/3).