REPUBLIKA.CO.ID, TBILISI -- Spanyol meraih hasil positif pada laga kedua kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup B Zona Eropa. Armada La Roja menundukkan Georgia 2-1 di Dinamo Arena, Tbilisi, menjelang Senin (29/3) dini hari WIB.
Tanpa Sergio Ramos, pelatih kubu tamu, Luis Enrique menurunkan Diego Llorente. Bek tengah Leeds United itu berdampingan dengan Eric Garcia.
Anak asuh Enrique langsung tampil dominan sejak pertandingan dimulai. Pada menit ke-11, armada La Roja memiliki peluang emas perdana melalui Ferran Torres. Tembakan jarak dekat Torres, bisa diantisipasi kiper tuan rumah, Giorgi Loria.
Tiga menit kemudian, giliran tuan rumah mendulang kans. Kali ini melalui tendangan bebas Khvicha Kvaratskhelia.
Bola hasil sepakan sang winger mengarah ke kotak penalti Spanyol. Dengan sigap Unai Simon menepisnya.
Pada menit ke-18, Simon kembali menunjukkan kelasnya. Kali ini penjaga gawang Athletic Bilbao itu menangkis tandukan bek Georgia Guram Kashia saat menyambut umpan tendangan pojok.
Setelahnya skuad La Roja terus berupaya menembus lini belakang Crusaders. Namun beberapa kali serangan balik anak asuh Willy Sagnol cukup merepotkan Garcia dan rekan-rekan.
Terbukti, petaka datang bagi Spanyol menjelang turun minum. Tepatnya pada menit ke-44, jala Unai Simon akhirnya bergetar.
Berawal dari serangan balik, winger Georgia, Kvaratskhelia mendapat umpan matang Otar Kiteishvili. Dengan tenang andalan Rubin Kazan itu menaklukkan Simon.
Di sisa waktu, tak terlihat perubahan berarti. Skor 1-0 untuk skuat Crusaders bertahan hingga jeda.
Memasuki babak kedua, Spanyol langsung tancap gas. Enrique menarik Bryan Gil dan Diego Llorente. Sebagai gantinya, ia memasukkan Daniel Olmo serta Inigo Martinez.
Pada menit ke-54, Thiago Alcantara pun diturunkan. Gelandang Liverpool ini menggatikan peran Fabian Ruiz.
Empat menit berselang La Roja berhasil menyamakan kedudukan. Ferran Torres sukses memperdaya Loria setelah menyambut umpan tarik Jordi Alba.
Skuad Negeri Matador semakin gencar menekan. Berkali-kali Morata cs melakukan penetrasi.
Namun tuan rumah menumpuk banyak pemain di kotak penalti. Itu menyulitkan pasukan Enrique pada sentuhan terakhir.
Pada menit ke-76, penggawa Spanyol, Dani Olmo mendapat setengah peluang di kotak penalti Georgia. Tanpa ruang tembak yang cukup, upaya jagoan RB Leipzig itu melenceng tipis dari sasaran.
Tiga menit menjelang waktu normal berakhir, Pedri melepaskan tembakan keras. Aksi bintang muda Barcelona itu belum bisa menembus pagar hidup di depan gawang tuan rumah.
Tekanan bertubi-tubi Spanyol berbuah hasil. Pada injury time babak kedua, tembakan melengkung Olmo berhasil memperdaya kiper Crusaders. Skor 2-1 untuk La Roja bertahan hingga pertandingan usai.