REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Suatu ketika, Rasulullah SAW terlihat lemas menahan lapar. Abu Thalhah yang mendengar hal itu akhirnya menemui istrinya. Abul Tahalhah dan istrinya berniat mengundang Rasulullah untuk makan.
Singkat cerita, Abu Thalhah dan istrinya hanya memiliki makanan yang sedikit. Namun, ternyata, Rasulullah mengajak banyak sahabat untuk ikut makan ke rumah Abul Thalhah. Abu Thalhah pun menjadi cemas.
"Makanan sedikit apakah cukup untuk menjamu tamu sebanyak itu,"gumam Abu Thalhah.
Akhirnya, Rasulullah dan sahabatnya tiba di rumah Abu Thalhah. Sebelum acara makan dimulai, Rasulullah mendoakan makanan yang dihidangkan. Setelah itu, para tamu diminta makan bergantian.
Yang pertama, makan adalah 10 sahabat. Lalu, 10 sahabat berkutnya, kemudian sahabat berikutnya, dan seterusnya.
Akhirnya, semua sahabat yang datang makan sampai kenyang. Sedangkan, jumlah mereka waktu itu sekitar 70-80 orang. Setelah itu, barulah Rasulullah dan keluarga Abu Talhah makan hingga kenyang.
Sumber: (HR Bukhari 3.385 dan Muslim, 2040)