Pintu yang turut dibuka merupakan pintu taubat. Ia mengingatkan, selama bulan suci Ramadhan pintu tersebut dibuka seluas-luasnya karena selain mencari umat yang berpuasa, Allah SWT senantiasa mencari hamba-Nya yang ingin bertaubat.
"Puasa ini kita digembleng dan dilatih untuk kembali kepada sisi kemanusiaan. Penting itu untuk senantiasa diingat agar kembali kepada fitrah dan tingkatan awal penciptaan kita oleh Allah SWT," ujar Kang Abik.
Ramadhan juga menjadi pintu memperbanyak membaca Alquran. Apalagi, merupakan bulan diturunkannya Alquran ke manusia dan ulama-ulama dulu banyak menjadikan bulan suci Ramadhan sebagai momen untuk memasukkan ruh Alquran ke dalam jiwa.
Selain itu, ia menambahkan, Ramadhan merupakan momen berdiri pada malam hari untuk bermesraan dengan Allah SWT. Tapi, Abik mengajak seluruh umat Islam untuk berpikir sejenak karena momen ini sebenarnya terbuka setiap saat.