REPUBLIKA.CO.ID,BEIJING — Presiden Cina Xi Jinping melakukan percakapan via telepon dengan Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman (MBS) pada Selasa (20/4). Pada kesempatan itu, Xi menyampaikan Beijing siap mendorong kemitraan strategisnya dengan Riyadh ke level terbaru.
“Dalam panggilan telepon, kedua pemimpin membahas peningkatan kerja sama di bidang energi, perdagangan, dan teknologi,” kata kantor berita Xinhua dalam laporannya.
Sementara itu, Pangeran MBS menyampaikan bahwa Cina adalah saudara terpercaya Saudi. Dia mengatakan Riyadh siap mempromosikan hubungan strategis. Dalam hal ini, Pangeran MBS berkeinginan mengombinasikan rencana ekonomi Saudi, yakni Vision 2030, dengan inisiatif perdagangan serta infrastruktur Cina, yaitu Belt and Road Initiative.
Pada Maret lalu, impor minyak mentah Cina dari Saudi naik 8,8 persen dibandingkan tahun lalu. Saudi diketahui merupakan penyuplai utama minyak ke Negeri Tirai Bambu.