REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Chelsea sedikit lebih berpeluang lolos ke final Liga Champions daripada Real Madrid jika menilik hasil imbang 1-1 pada leg pertama babak semifinal, di Stadion Alfredo Di Stefano, Madrid, Spanyol, Rabu (28/4) dini hari WIB. Pasalnya, the Blues punya tabungan satu gol tandang yang membuat beban lebih ringan saat menjalani laga leg kedua.
Chelsea cukup bermain imbang 0-0 di partai kandang untuk melenggang ke partai puncak. Tapi sebagai tim paling sukses di Liga Champions, hasil imbang pada leg pertama bukan hal sulit bagi Madrid. Los Blancos sudah beberapa kali terbukti mampu keluar dari situasi sulit dan akhirnya menjadi juara.
Kemungkinan kapten Madrid, Sergio Ramos, tampil pada leg kedua jelas memberikan suntikan moral bagi tim. Dan itu bisa berbahaya bagi Chelsea karena Ramos dapat memberikan perbedaan dalam permainan Los Blancos.
Madrid bermain dengan tiga bek di leg pertama, yaitu Eder Militao, Raphael Varane, dan Nacho. Namun kembalinya Ramos ke skuad Madrid dapat membuat raksasa Spanyol itu kembali bermain dengan empat bek di Stamford Bridge. Prediksi formasi lini belakang Madrid nanti akan diisi oleh Ramos, Varane, Dani Carvajal, dan Ferland Mendy.
Di leg pertama, Chelsea mengawali pertandingan dengan sangat bagus. London Biru menekan tuan rumah pada 25 menit awal. Dan Chelsea unggul lebih dulu pada menit ke-14 melalui Christian Pulisic. Pemain internasional Amerika Serikat itu mengecoh beberapa pemain Madrid, termasuk kiper Thibaut Courtois, sebelum melesakkan gol.
Pasca-gol tersebut, Madrid mulai bisa melayani agresivitas permainan Chelsea. Karim Benzema sukses menyamakan kedudukan pada menit ke-29 lewat tendangan salto. Pemain internasional Prancis tersebut memanfaatkan kemelut di depan gawang Chelsea.
Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, mengisyaratkan akan mempersiapkan tim sebaik mungkin untuk menghadapi leg kedua. Zidane kemungkinan akan memberikan istirahat kepada beberapa pemain intinya melawan Osasuna di La Liga Spanyol akhir pekan nanti.
"Kami akan lihat. Menit-menit harus diatur, karena kami memiliki pertandingan pada hari Sabtu dan kami harus dalam kondisi yang baik untuk leg kedua. Kami akan mengatur menit para pemain," kata Zidane dilansir dari Marca.
Zidane mempunyai catatan dari hasi pertandingan leg pertama. Juru taktik asal Prancis itu akan fokus memperbaiki permainan kolektif timnya sebelum melakukan perjalanan ke London, Inggris. Pasalnya, Madrid harus memenangkan pertandingan guna lolos ke partai final.
Arsitek tim Chelsea Thomas Tuchel mengatakan, akan menikmati hasil imbang tersebut dan istirahat sebelum mempersiapkan leg kedua. Tuchel ingin pemainnya fokus menghadapi tantangan berikutnya.
Tuchel menjelaskan, belum ada yang pasti siapa yang akan lolos ke final, meskipun timnya sedikit unggul daripada Madrid berkat hasil imbang di laga tandang. Mantan pelatih Paris Saint-Germain (PSG) tersebut menilai Madrid dan Chelsea sama-sama berpeluang besar melaju ke partai puncak. “Kami harus berjuang setiap saat dan di setiap keuntungan yang ingin kami miliki saat ini,” jelasnya.