REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manfaat dari kebiasaan minum kopi mungkin tidak banyak yang diketahui. Saat ini, penelitian baru menunjukkan bahwa kopi juga dapat 'memperpanjang' usia.
Para peneliti di Universitas Chung-Ang Korea, bekerja sama dengan Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea, melakukan studi baru yang telah diterbitkan dalam edisi terbaru Jurnal Akademi Nutrisi dan Diet. Penelitian ini bertujuan untuk lebih memahami hubungan antara konsumsi kopi dan efek kesehatan yang dikaitkan dengan kematian.
Studi tersebut melibatkan 110.920 peserta di atas usia 40 tahun yang belum pernah didiagnosis menderita diabetes, kanker, atau penyakit kardiovaskular. Para peneliti melacak asupan kopi harian para partisipan dan tingkat kematian mereka selama rata-rata 9,1 tahun.
Hasil studi tersebut, menurut Korean Herald, menunjukkan bahwa risiko kematian dari semua penyebab penyakit turun hingga 21 persen. Risiko tersebut turun untuk partisipan yang minum lebih dari tiga cangkir kopi sehari.
"Kopi secara signifikan dikaitkan dengan pengurangan penyakit kardiovaskular. Satu cangkir kopi sehari dikaitkan dengan penurunan kematian akibat penyakit terkait jantung sebesar 42 persen," jelas hasil penelitian tersebut seperti dilansir dari laman Eat This, Kamis (27/5).
Satu hal menarik tentang penelitian ini adalah para peneliti memberi bobot pada satu jenis kopi tertentu. Menurut Korean Herald, manfaat kesehatan kopi identik dengan kopi instan yang mengandung gula dan krimer.