Kamis 03 Jun 2021 13:47 WIB

BKSDA Agam Lepas Liarkan 2 Ekor Kukang dan 1 Ekor Elang

BKSDA Agam menyebut Kukang dan Elang Brontok diserahkan sukarela oleh masyarakat

Rep: Febrian Fachri/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) resot Agam melepaskan seekor burung Elang Brontok (nisaetus cirrhatus) ke kawasan Hutan Cagar Alam Maninjau, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Rabu (2/6/2021). BKSDA resot Agam melepas liarkan dua ekor kukang dan satu ekor elang brontok yang diserahkan oleh warga untuk dikembalikan ke habitatnya.
Foto: Antara/Muhammad Arif Pribadi
Petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) resot Agam melepaskan seekor burung Elang Brontok (nisaetus cirrhatus) ke kawasan Hutan Cagar Alam Maninjau, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Rabu (2/6/2021). BKSDA resot Agam melepas liarkan dua ekor kukang dan satu ekor elang brontok yang diserahkan oleh warga untuk dikembalikan ke habitatnya.

REPUBLIKA.CO.ID, AGAM -- Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatra Barat Resor Agam hari ini, Rabu (2/6) melepaskan dua ekor satwa Kukang (Nycticebus coucang) dan satu ekor burung Elang Brontok (Nisaetus Cirrhatus) kembali ke alam. Pelepasan ini dilakukan di kawasan hutan cagar alam Maninjau.

"Ketiga satwa langka dan dilindungi itu dilepaskan kembali ke alam setelah menjalani observasi dan perawatan di kantor resor KSDA Agam," kata Kepala BKSDA Resor Agam Ade Putra.

Dua ekor Kukang merupakan satwa penyerahan dari Doni Ariandi (35 tahun) warga jorong V Sungai Jariang nagari Lubuk Basung kabupaten Agam, pada hari Jumat (21/05).

Sedangkan satu ekor burung Elang Brontok adalah satwa penyerahan dari Bapak Buyung (49 tahun) warga Plasma Masang jorong Manggopoh Utara nagari Manggopoh kecamatan Lubuk Basung, pada hari Senin (31/05).

photo
Seekor Kukang (Nycticebus Coucang) berada di pohon usai dilepaskan oleh petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) resot Agam di kawasan Hutan Cagar Alam Maninjau, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Rabu (2/6).

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement