REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Bupati Alor, Amon Djobo, mengatakan bahwa PDI Perjuangan seharusnya tidak perlu menarik rekomendasi dan dukungan kepada dirinya karena kemarahannya terhadap staf Kemensos. Sebab, menurutnya hal itu adalah urusan pemerintahan, bukan urusan partai.
"Video yang viral itu saya memarahi staf Kementerian Sosial dan itu adalah urusan pemerintahan, bukan urusan dengan partai tertentu. Saya tidak memarahi petugas partai," kata Bupati Alor Amon Djobo, Kamis (3/6).
Amon menyampaikan hal itu berkaitan dengan video viral dirinya memarahi staf Kemensos serta menyebut nama Menteri Sosial Tri Rismaharini yang berujung pada PDI Perjuangan pada hari Rabu (2/6) mengeluarkan surat yang menyatakan menarikan rekomendasi dan dukungan kepadanya. Amon sendiri mengaku menyesalkan penarikan dukungan tersebut karena permasalahan itu justru digiring ke ranah politik dan menurutnya tidak patut.
"Seharusnya PDI Perjuangan bisa memahami substansi persoalan saya memarahi kedua staf tersebut," kata Bupati Alor Amon Djobo.