REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Borneo FC menyiapkan diri menjelang laga uji coba melawan Persita Tangerang yang dijadwalkan pada Selasa, 8 Juni mendatang sebagai bagian dari pemusatan latihan (TC) yang digelar di Yogyakarta.
Laga uji coba tersebut merupakan laga keempat yang dijalani Borneo FC selama TC di Yogyakarta, dan kali ini laga uji coba berlangsung tertutup.
"Untuk latihan besok sudah memasuki tahap persiapan terakhir sebelum melawan Persita," kata Asisten Pelatih Ahmad Amiruddin, dikutip dari laman resmi klub, Ahad (6/6).
Coach Amir, sapaan akrab Amiruddin mengaku dari hasil tiga uji coba sebelumnya tim pelatih semakin bisa melihat titik lemah pemain di lapangan.
Dari laga uji coba melawan tim lokal asal Yogyakarta Betajaya, Borneo FC menang tiga gol, lawan PSG Pati juga menang 1-0, sementara dalam laga kontra Dewa United ditahan imbang 1-1.
Evaluasi pun langsung dilakukan agar tim tak lagi mengulangi kesalahan yang sama, terutama masih lemahnya penyelesaian akhir, serta kerja sama antarlini yang menjadi hal paling utama dalam pembenahan tim selama latihan beberapa hari terakhir.
"Semakin lawan yang kami hadapi berkualitas maka akan semakin bagus pula bagi kami. Pastinya, di setiap uji coba kami tak melihat hasil akhir. Apa yang kami berikan kepada pemain selama latihan, itu jauh lebih penting. Kemenangan hanya sebagai bonus di uji coba," kata Coach Amir.
Sementara itu, Manajer Borneo FC Farid Abubakar mengatakan bahwa Mario Gomez selaku pelatih sebelumnya sudah meminta untuk dicarikan lawan selama pemusatan latihan sehingga bisa melihat sisi lemah dan kekurangan timnya sebelum berlaga di Liga 1.
"Lawan kami nanti adalah tim Liga 1. Jadi tim pelatih meminta mendapat lawan dengan level bertahap. Artinya kualitas lawan harus terus meningkat," terang Farid.
Permintaan lain dari tim pelatih pada uji coba keempat ini adalah laga tidak bisa disaksikan banyak orang. Bahkan, channel youtube Borneo FC pun diminta tak menyiarkan pertandingan seperti uji coba sebelumnya.
"Pertandingan nanti akan digelar tertutup, jadi kami juga tidak akan menyiarkannya secara live. Ini sesuai permintaan dari tim pelatih dan itu menjadi bagian dari strategi pelatih di tim," ujar Farid.