Rabu 16 Jun 2021 21:38 WIB

Terus Melonjak, Kasus Covid-19 di Depok Bertambah 303 Orang

Satgas Penanganan Covid-19 menyebut ada tambahan enam meninggal karena Covid-19

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana. Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok melaporkan penyebaran kasus Covid-19 terus meningkat. Pada Rabu (16/6) bertambah sebanyak 303 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 dan enam orang meninggal dunia.
Foto: Dok Pemkot Depok
Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana. Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok melaporkan penyebaran kasus Covid-19 terus meningkat. Pada Rabu (16/6) bertambah sebanyak 303 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 dan enam orang meninggal dunia.

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok melaporkan penyebaran kasus Covid-19 terus meningkat. Pada Rabu (16/6) bertambah sebanyak 303 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 dan enam orang meninggal dunia.

"Kemarin 331 yang positif, sekarang warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah 303 orang. Jadi total kasus positif Covid-19 menjadi 52.607 kasus," ujar juru bicara Satgas Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana dalam siaran pers yang diterima Republika, Rabu (16/6).

Adapun jumlah pasien konfirmasi positif Covid-19 yang sembuh bertambah sebanyak 114 orang. Sehingga totalnya menjadi 49.094 orang sembuh.

Sedangkan, untuk kasus kematian akibat Covid-19 di Kota Depok bertambah enam orang. Total korban meninggal menjadi 987 orang.

Jumlah kasus konfirmasi aktif Covid-19 di Kota Depok adalah sebanyak 2.526 kasus. Kemudian, tercatat jumlah warga Kota Depok yang berstatus kontak erat aktif berjumlah sebanyak 1.344 orang. Sedangkan untuk kategori kasus suspek aktif di Kota Depok adalah sebanyak 145 orang.

"Setiap harinya, terjadi penambahan jumlah korban terkonfirmasi positif Covid-19. Jumlahnya masih fluktuatif dan saat ini cukup tinggi. Dalam tiga hari ini penyebaran Covid-19 meningkat hingga mencapai rata-rata diatas 300 kasus terkonfirmasi positif Covidd-19," jelas Dadang.

Lanjut Dadang, pihaknya akan lebih mengintensifkan penegakan 5M yakni menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas. "Kami akan melakukan penguatan terhadap 3T yakni testing, tracing, dan treatment," pungkas Dadang.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement