REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura dan Wagub Ma'mun Amir di Istana Negara, Jakarta, Rabu (16/6) sore ini. Usai dilantik, Rusdy menyampaikan akan fokus melakukan penanganan Covid-19 dan penanganan bencana.
"Semoga kami tetap amanah menjalankan tugas-tugas dengan baik. Insyaallah tugas kami tadi disampaikan oleh Bapak Presiden bagaimana menyelesaikan Covid. Kebetulan Sulawesi Tengah 2018 kemarin mengalami bencana itu menjadi semua tugas pertama kami," ujarnya.
Selain itu, ia juga berjanji akan berupaya menurunkan angka kemiskinan di wilayahnya.
"Kemudian bagaimana tugas-tugas menurunkan angka kemiskinan sehingga daerah kami lebih baik ke depannya. Itulah kira-kira. Semoga amanah ini bisa kami pegang berdua, dengan begitu insyaallah Sulawesi Tengah bisa lebih baik dari hari kemarin," kata dia.
Rusdy pun menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan rakyat Sulawesi Tengah kepada dirinya bersama Ma'mun Amir.
Acara pelantikan yang diselenggarakan di Istana Negara, Jakarta ini berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Sebelum acara pelantikan, kedua pasangan terpilih terlebih dahulu menerima petikan Surat Keputusan Presiden di Istana Merdeka, Jakarta.
Pelantikan pasangan gubernur dan wakil gubernur terpilih digelar berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 81/P Tahun 2021 tentang Pengesahan Pengangkatan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah.
Rusdy Mastura dan Ma'mun Amir secara resmi mengemban tugas sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah setelah diambil sumpah jabatan oleh Kepala Negara. Turut hadir dalam acara pelantikan tersebut antara lain Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud Md dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.