Jumat 18 Jun 2021 17:57 WIB

Bengkulu Berencana akan Mendirikan BWM Pertama Tahun Ini

BWM dinilai bisa mengentaskan kemiskinan karena memberi akses modal untuk masyarakat

Rapat pendirian BWM bertempat di Gedung Graha Bank Bengkulu di hadiri Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, Asisten Staf Khusus Wapres, Yulian Hadromi, SH, LL.M, MM, Kepala OJK Bengkulu, Tito Adji Siswantoro, Dirut Bank Bengkulu, H. Agus Salim, SE, ME dan Ketua Dewan Pakar HIPMIKIMDO Propinsi Bengkulu, Zulhanani SE.
Foto: Istimewa
Rapat pendirian BWM bertempat di Gedung Graha Bank Bengkulu di hadiri Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, Asisten Staf Khusus Wapres, Yulian Hadromi, SH, LL.M, MM, Kepala OJK Bengkulu, Tito Adji Siswantoro, Dirut Bank Bengkulu, H. Agus Salim, SE, ME dan Ketua Dewan Pakar HIPMIKIMDO Propinsi Bengkulu, Zulhanani SE.

REPUBLIKA.CO.ID, BENGKULU -- Sejak pertama kali diluncurkan dan diresmikan Bank Wakaf Mikro (BWM) oleh Presiden Joko Widodo, hingga saat ini sudah ada 61 BWM tersebar di 19 provinsi. Bengkulu berencana akan mendirikan BWM pertama pada tahun ini.

Hal ini terungkap dalam rapat pendirian BWM bertempat di Gedung Graha Bank Bengkulu. Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengatakan bahwa target realisasinya 3 hingga 4 bulan ke depan dapat berdiri Bank Wakaf Mikro (BWM) pertama di Bengkulu.

“Namun, perlu disaring betul lembaga yang nantinya menjalankan BWM ini," demikian ucapnya.

Hadir juga dalam rapat tersebut Asisten Staf Khusus Wapres, Yulian Hadromi, SH, LL.M, MM, Kepala OJK Bengkulu, Tito Adji Siswantoro, Dirut Bank Bengkulu, H. Agus Salim, SE, ME dan Ketua Dewan Pakar HIPMIKIMDO Propinsi Bengkulu, Zulhanani SE.

Dalam rapat tersebut, Yulian Hadromi, yang merupakan salah satu inisiator rencana pendirian BWM pertama di Bengkulu, menyampaikan BWM bisa membantu mengentaskan kemiskinan karena model bisnisnya yakni memberikan akses pemodalan bagi masyarakat kecil yang belum memiliki akses pada lembaga keuangan formal.

“Hal ini selaras dengan Program Kerja Wapres RI, KH Maruf Amin antara lain UMKM, Ekonomi Keuangan Syariah serta Pengentasan Kemiskinan. Oleh karenanya kami terus mendorong BWM ini dapat segera berdiri di bumi Raflesia,” tegasnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement