REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG SELATAN-–Gugus Tugas Covid-19 Kota Tangerang Selatan melaporkan 286 kasus baru Covid-19 pada Ahad, 27 Juni 2021. Dengan demikian, total kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kota Tangsel hingga saat ini mencapai hingga 12.854 kasus.

Berdasarkan data tersebut, penambahan jumlah pasien Covid-19 yang dirawat sebanyak 254 orang, menjadi total 1.147 orang dan penambahan jumlah yang sembuh sebanyak 30 orang, sehingga totalnya menjadi 11.282 orang. Sementara itu, terdapat penambahan satu pasien Covid-19 yang meninggal dunia, sehingga total sebanyak 425 orang.

Berdasarkan informasi dari data Pemerintah Provinsi Banten, penambahan jumlah kasus Covid-19 di Tangsel pada 27 Juni 2021 merupakan yang tertinggi kedua. Adapun rekornya pada 25 Januari 2021 sebanyak 290 kasus baru yang terjadi usai momen libur Tahun Baru 2021.

Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie sebelumnya mengatakan, adanya lonjakan kasus Covid-19 terjadi usai momen mudik pada libur Idul Fitri 1442 Hijriyah/ 2021 Masehi. Kondisi itu pun telah menyebabkan tingkat keterisian tempat tidur/ bed occupancy rate (BOR) di rumah sakit dan Rumah Lawan Covid-19 (RLC) turut mengalami lonjakan hingga nyaris penuh. 

Seiring dengan kondisi itu, jumlah pasien Covid-19 yang meninggal dunia juga turut mengalami lonjakan yang drastis. Data pengelola tempat pemakaman umum (TPU) Jombang yang merupakan sentral pemakaman protokol Covid-19 di Tangsel menunjukkan, jumlah jenazah pasien Covid-19 yang dimakamkan pada Juni 2021 mencapai rekor. 

Dari awal Juni hingga 25 Juni, jumlah yang dimakamkan tercatat mencapai 148 jenazah, sementara angka tersebut merupakan jumlah pada Januari 2021 yang sebelumnya merupakan rekor. Hingga kini, jumlah jenazah pasien Covid-19 yang dimakamkan di TPU tersebut telah menembus angka lebih dari 1.000. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika