Rabu 30 Jun 2021 15:19 WIB

Petugas DLH Jaksel Bantu Distribusi Oksigen ke RS

Petugas DLH Jaksel gunakan mobil boks bantu salurkan oksigen.

Deretan tabung oksigen di tempat pengisian oksigen Aneka Gas Industri di kawasan Cakung, Jakarta Timur, Rabu (30/6). Pemprov DKI Jakarta mengerahkan kendaraan dari berbagai Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) atau kedinasan di DKI Jakarta untuk mendistribusikan oksigen ke berbagai rumah sakit rujukan pasien Covid-19. Hal tersebut sebagai upaya mempercepat sirkulasi tabung oksigen yang sempat mengalami kelangkaan beberapa hari lalu akibat dari peningkatan harian kasus Covid-19 di DKI Jakarta. Republika/Thoudy Badai
Foto: Republika/Thoudy Badai
Deretan tabung oksigen di tempat pengisian oksigen Aneka Gas Industri di kawasan Cakung, Jakarta Timur, Rabu (30/6). Pemprov DKI Jakarta mengerahkan kendaraan dari berbagai Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) atau kedinasan di DKI Jakarta untuk mendistribusikan oksigen ke berbagai rumah sakit rujukan pasien Covid-19. Hal tersebut sebagai upaya mempercepat sirkulasi tabung oksigen yang sempat mengalami kelangkaan beberapa hari lalu akibat dari peningkatan harian kasus Covid-19 di DKI Jakarta. Republika/Thoudy Badai

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Petugas Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Selatan membantu mendistribusikan tabung oksigen ke rumah sakit rujukan Covid-19 di wilayah setempat. Upaya tersebut untuk mempercepat penanganan pasien.

"Kami terus siaga membantu pengangkutan sekaligus distribusi ke rumah sakit," kata Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Selatan M Amin di Jakarta, Rabu (30/6).

Baca Juga

Salah satu rumah sakit tujukan Covid-19 di Jakarta Selatan yang mendapatkan distribusi sebanyak 75 tabung oksigen itu, yakni RSUD Pasar Minggu pada Selasa kemarin. Pihaknya menyiagakan satu unit mobil boks dan tiga personel yang bisa dikerahkan mengangkut tabung oksigen dari salah satu perusahaan pengisian oksigen di Marunda, Jakarta Utara ke RSUD Pasar Minggu.

Selain ke RSUD Pasar Minggu, pihaknya juga bersiaga untuk mengangkut dan mendistribusikan ke rumah sakit lainnya di Jakarta Selatan. Sinergi itu diharapkan dapat mendukung upaya pemerintah dalam penanganan pasien Covid-19 sekaligus mengendalikan penyakit dari virus SARS CoV-2 itu.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut kebutuhan pasokan oksigen di rumah sakit naik hingga tiga kali lipat, seiring meningkatnya kasus aktif Covid-19 di Jakarta. Hingga Selasa (29/6) kasus aktif yakni yang masih dirawat atau isolasi di Jakarta bertambah 3.797 kasus sehingga total akumulasi menjadi 65.923 kasus.

Sedangkan kasus positif Covid-19 bertambah 7.379 kasus sehingga total akumulasi mencapai 535.788 kasus.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement