REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Mantan pelatih Chelsea, Glenn Hoddle meminta manajemen The Blues mempercepat proses transfer Erling Braut Haaland dari Borussia Dortmund di musim panas tahun ini.
Chelsea diketahui menjadikan Haaland sebagai target belanja pemain di bursa transfer. Kehadiran Timor Werner, Olivier Giroud, dan Tammy Abraham dinilai tidak efektif meningkatkan produktivitas tim dalam urusan gol.
Dalam laporan Football London, Rabu (7/7), Thomas Tuchel bahkan memasukkan ketiga striker tersebut ke dalam daftar penjualan pemain. Meski berhasil menjuarai Liga Champions musim 2020/21, Tuchel belum puas dengan ketajaman timnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Hoddle setelah memperhatikan dinamika yang terjadi di dalam tubuh skuat Chelsea selama satu musim terakhir. Ia meminta Haaland segera dibawa ke Stamford Bridge dalam waktu dekat. "Haaland adalah cerita yang berbeda sejujurnya. Jika Anda mendatangkannya lalu mengkhawatirkan Werner, Anda mungkin tidak perlu melakukannya," kata Hoddle.
Sejauh ini, Haaland sudah mencetak 57 gol dari 59 pertandingan bersama Borussia Dortmund di semua kompetisi. Mahar bomber berusia 20 tahun itu dinilai sudah melebihi angka 100 juta poundsterling atau setara dengan Rp 2 triliun.
Ia berpendapat ada keanehan dalam diri Werner karena kesulitan beradaptasi dengan sepakbola Inggris, setelah didatangkan dari RB Leipzig tahun lalu. Hoddle tak mengerti hal seperti itu bisa terjadi pada striker sekelas Werner. "Saya belum yakin apakah statistik ini benar adanya. Tapi sepertinya gol yang ia cetak sering dianulir oleh VAR," ujr Hoddle.