Jumat 23 Jul 2021 14:20 WIB

AS Sanksi Kepala Pertahanan Kuba

Biden memperingatkan bahwa AS akan mengeluarkan daftar hitam tambahan

Red: Christiyaningsih
Biden memperingatkan bahwa AS akan mengeluarkan daftar hitam tambahan,
Biden memperingatkan bahwa AS akan mengeluarkan daftar hitam tambahan,

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON - Amerika Serikat memberi sanksi kepada Menteri Pertahanan Kuba Alvaro Lopez Miera dan Brigade Pasukan Khusus Havana pada Kamis atas upaya untuk memadamkan protes pro-demokrasi di negara itu.

Presiden AS Joe Biden mengatakan tindakan tersebut diambil untuk meminta pemerintah Kuba bertanggung jawab atas tindakan mereka dan memperingatkan sanksi lebih lanjut pada individu yang bertanggung jawab atas penindasan rakyat Kuba.

Baca Juga

"Ini baru permulaan. Saat kami meminta pertanggungjawaban rezim Kuba, dukungan kami untuk rakyat Kuba tak tergoyahkan dan kami memastikan warga Kuba Amerika adalah mitra penting dalam upaya kami untuk memberikan bantuan kepada warga yang menderita di pulau itu," kata Biden dalam sebuah pernyataan.

Satu orang tewas dan ratusan lainnya ditangkap di tengah demonstrasi di Kuba. Cuba Decide, sebuah kelompok pro-demokrasi, mengatakan pada Selasa bahwa 219 orang telah ditangkap atau dinyatakan hilang.

Ribuan orang turun ke jalan pada 11 Juli di kota-kota di seluruh negeri untuk memprotes kekurangan makanan, bahan bakar dan obat-obatan, serta pemadaman listrik di tengah krisis ekonomi.

Protes tersebut adalah pergolakan terbesar yang meletus di pulau itu dalam beberapa dekade terakhir.

Biden mendapat tekanan dari warga Kuba-Amerika dan politisi AS untuk mendorong kembali tindakan keras dan menyediakan akses internet jarak jauh ke Kuba, yang terletak sekitar 145 kilometer di lepas pantai negara bagian Florida AS.

Departemen Keuangan mengatakan Lopez Miera, menteri pertahanan negara itu, memainkan peran integral dalam penindasan protes yang sedang berlangsung di Kuba, di mana warga menyerukan diakhirinya rezim berusia 62 tahun dan memburuknya kondisi kehidupan di seluruh pulau.

Brigade Pasukan Khusus, yang dikenal sebagai Brigada Especial Nacional del Ministerio del Interior (SNB) dalam bahasa Spanyol, dikerahkan oleh pemerintah untuk menekan dan menyerang pengunjuk rasa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement