REPUBLIKA.CO.ID, BIRMINGHAM -- John Terry resmi meninggalkan Aston Villa. Ia mengundurkan diri dari jabatannya sebagai asisten pelatih Dean Smith.
Selama tiga tahun ia menemani Smith menakhodai Villa. Dalam situs resmi klub tersebut, Terry mengonfirmasi keputusannya. Ia merasa terhormat pernah menjadi bagian dari the Lions. Namun ia butuh tantangan baru.
"Rencana terdekat saya menghabiskan waktu bersama keluarga," kata Terry, dikutip dari laman Birmingham Mail, Senin (26/7).
Setelahnya, ia akan melakukan kunjungan ke berbagai klub dan bertemu para pelatih di seluruh Eropa. Ia dalam proses belajar. Ini semata-mata demi mengembangkan keahliannya. Bukan rahasia lagi, setelah gantung sepatu, Terry ingin menjadi pelatih kepala.
"Itu selalu menjadi ambisi saya untuk beralih ke manajemen sepak bola. Saya merasa siap untuk mengambil tantangan seperti itu," ujar mantan kapten Chelsea FC ini.
Ia berterima kasih kepada pemilik Villa, Wes Edens dan Nassef Sawiris. Mereka memberinya kepercayaan.
Tak lupa, Terry menyinggung Smith. Ia merasa selamanya berutang budi pada juru taktik 50 tahun itu.
"Saya menyukai setiap menitnya (berkolaborasi bersama Dean Smith) dan belajar banyak," ujar eks palang pintu tim nasional Inggris itu.
Ia juga berterima kasih untuk semua staf, pemain, dan penggemar Villa. Terry berharap klub tersebut menjalani musim baru dengan penuh kesuksesan.
Setelah fokus bersama keluarga, menarik dinantikan arah langkah legenda hidup the Blues ini. Belakangan ia dikaitkan dengan klub Divisi Championship Swansea City.