REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisioner Komisi Penyiaran Indonesia Pusat Mohamad Reza mengatakan konten siaran televisi akan semakin beragam dengan siaran televisi terestrial digital. Perkembangan ini juga berpotensi memberi dampak positif untuk konten lokal.
"Masyarakat akan bisa mengakses banyak konten," kata Mohamad Reza, saat webinar, Kamis (29/7).
Untuk saat ini, ketika siaran televisi terestrial baru pindah dari teknologi analog ke digital, konten di televisi akan sama saja karena hanya dipindahkan dari analog ke digital. Namun pada masa depan nanti, konten yang disajikan bisa lebih beragam.
Untuk itu, KPI mengharapkan konten lokal, seperti tradisi atau kearifan di masing-masing daerah di Indonesia, bisa ikut tumbuh dengan adanya siaran televisi digital. Dia mendorong lembaga penyiaran untuk bekerja sama dengan KPI dan Dinas Kominfo setempat untuk membahas standard konten supaya bisa ditonton masyarakat yang lebih luas.