Senin 09 Aug 2021 11:56 WIB

Pemkab Bekasi Bantu Pelaku Seni Terdampak Pandemi

Bantuan untuk para pelaku seni merupakan salah satu jaring pengaman sosial.

Rep: Uji Sukma Medianti/ Red: Bilal Ramadhan
Sejumlah warga antre untuk mengambil BLT (Bantuan Langsung Tunai) dana desa di Setu, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (28/7/2021). Kementerian Keuangan mencatat realisasi BLT Dana Desa baru 21,3% karena pemerintah daerah melakukan verifikasi ulang data penerima warga yang terdampak pandemi COVID-19.
Foto: ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah/hp.
Sejumlah warga antre untuk mengambil BLT (Bantuan Langsung Tunai) dana desa di Setu, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (28/7/2021). Kementerian Keuangan mencatat realisasi BLT Dana Desa baru 21,3% karena pemerintah daerah melakukan verifikasi ulang data penerima warga yang terdampak pandemi COVID-19.

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI — Pemerintah Kabupaten Bekasi akan membantu para pelaku seni yang selama pandemi Covid-19 ini aktivitas panggungnya dibatasi karena dikhawatirkan menimbulkan kerumunan.

"Para pelaku seni yang selama pandemi ini kita batasi, tidak boleh ada acara kesenian atau tidak boleh manggung, akan kita bantu," kata Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan.

Dani belum menyebutkan besaran bantuan untuk para pelaku seni di Kabupaten Bekasi. Namun pihaknya sudah punya data pelaku seni yang akan menerima bantuan.

"Datanya kita sudah punya, sudah ada di dinas terkait, by name by address. Jadi tidak ada lagi pendataan," ujarnya.