Kamis 12 Aug 2021 16:02 WIB

Hari Ini PBM Tatap Muka Terbatas Dimulai di Padang Panjang

Pemko memutuskan memulai PBM tatap muka terbatas dengan kapasitas maksimal 50 persen.

Rep: Febrian fachri/ Red: Dwi Murdaningsih
Pelaksanaan vaksinasi bagi siswa SMA harus didorong guna membuka peluang proses pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah.
Foto: Istimewa
Pelaksanaan vaksinasi bagi siswa SMA harus didorong guna membuka peluang proses pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah.

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG PANJANG -- Kota Padang Panjang hari ini, Kamis (12/8) kembali memulai Proses Belajar Mengajar (PBM) terbatas. Keputusan ini menyikapi Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) No. 32 Tahun 2021 terkait PBM pada daerah PPKM Level 3, sehingga Pemko memutuskan memulai PBM tatap muka secara terbatas dengan kapasitas maksimal 50 persen.

"Mulai hari ini, seluruh tingkatan satuan pendidikan sudah bisa melaksanakan PBM tatap muka dengan kapasitas 50 persen," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Padang Panjang, Ali Thabrani.

Baca Juga

Sejak menerapkan keputusan ini, menjadi pertama kalinya sekolah menggelar pembelajaran tatap muka setelah libur semester genap. Di awal semester ganjil, Juli lalu, sekolah terpaksa lakukan pembelajaran online lantaran penerapan PPKM Mikro, PPKM Level 4 dan PPKM Level 3. Semester ganjil yang mestinya dimulai pada 12 Juli, digelar dengan sistem Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).

Meski demikian, menurut Ali, setiap sekolah diminta menerapkan protokol kesehatan dengan baik. Yakni disiplin pemakaian masker, ketersediaan tempat cuci tangan, jarak anak di kelas diatur, menghindari kerumunan, hendaknya benar-benar diperhatikan.

Adapun PBM tatap muka terbatas dalam Inmendagri No 32 Tahun 2021 dinyatakan, berdasarkan keputusan bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri Kesehatan, dan Menteri Dalam Negeri, No./03/KB/2021, No.384 Tahun 2021, No. HK.01.08/MENKES/4242/2021, No. 440-717 Tahun 2021 yaitu PBM terbatas dilaksanakan 50 persen kecuali untuk SDLB, MILB, SMPLB, SMLB, MALB dengan kapasitas maksimal 62 persen

Terkait dimulainya PBM tatap muka di Kota Serambi Mekkah ini SMPN 5 Kota Padang Panjang telah jauh-jauh hari melakukan berbagai persiapan matang untuk proses belajar mengajar (PBM) ini. Protokol kesehatan (prokes) yang mesti diberlakukan,  telah dirancang dan siap diterapkan pihak sekolah secara ketat guna menghadapi PTM.


BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement