REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Pada 17 Agustus 2021, Republik Indonesia memperingati hari ulang tahunnya (HUT) yang ke-76. Di momen peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia ini, diharapkan membuat semuanya menjadi semakin mencintai Tanah Air.

"Kita berharap di momentum kemerdekaan ini, kita semakin cinta terhadap Tanah Air, semakin mencintai negara kita, bangsa kita," kata Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat (Dirjen Bimas) Islam Kementerian Agama (Kemenag), Kamaruddin Amin kepada Republika, Selasa (17/8).

Kamaruddin mengatakan, semuanya harus terus melakukan upaya atau ikhtiar agar kecintaan terhadap Tanah Air ini bisa ditanamkan kepada seluruh anak bangsa. Kecintaan terhadap Tanah Air ini direfleksikan dalam bentuk pengabdian kepada negara dan bangsa.

"Kecintaan ini tentu kita refleksikan dalam bentuk pengabdian kepada negara dan bangsa sesuai dengan profesi dan kapasitas kita masing-masing," ujarnya.

Sekretaris Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat (Sesditjen Bimas) Islam Kemenag, Muhammad Fuad Nasar, di momen HUT Republik Indonesia ini mengajak semua merenungkan setiap kata dalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.

"Dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, yang naskahnya dirancang oleh sembilan tokoh pendiri negara tanggal 22 Juni 1945 diketuai Bung Karno atau dinamakan Piagam Jakarta, sebagaimana dinyatakan oleh Prof. Mr. H. Muhammad Yamin dalam bukunya Proklamasi dan Konstitusi Republik Indonesia, berisi garis-garis pemberontakan melawan imperialisme-kapitalisme dan fasisme, serta memuat dasar pembentukan Negara Republik Indonesia," ujarnya.

Fuad mengatakan, semua orang yang ditakdirkan mengisi panggung sejarah di hari ini dalam kedudukan dan peran apapun, sejatinya bertanggungjawab terhadap generasi yang telah pergi dan generasi yang akan datang. Tanamkan sikap dan rasa tanggungjawab terhadap generasi mendatang dengan memelihara dan mewariskan Tanah Air dan negara ini dalam kondisi yang lebih baik.