REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Dalam rangka memeriahkan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) yang ke-76, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI melakukan beragam program yang mengusung semangat bangkit di tengah pandemi dengan berbagi. Semangat berbagi ditunjukkan melalui kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR), BRI Peduli berupa pemberian Dana Bantuan Pendidikan (Beasiswa) kepada 1.800 anak tenaga pendukung kesehatan/medis di berbagai daerah di Indonesia.
Para penerima manfaat merupakan para pelajar (anak sekolah) dari SD/sederajat, SMP/sederajat hingga pelajar SMA/sederajat dan merupakan anak-anak tenaga pendukung Kesehatan/medis seperti supir ambulans, tenaga kebersihan, petugas pemulasaran Rumah Sakit (RS), tenaga administrasi RS, pekerja dasar RS, dan non pekerja tetap lain yang masuk dalam kategori tidak mampu.
Wakil Direktur Utama BRI Catur Budi Harto mengungkapkan bahwa pemberian bantuan ini merupakan bentuk kepedulian BRI kepada para pelajar yang merupakan anak-anak dari tenaga pendukung kesehatan/medis yang selama masa pandemi ini telah bekerja keras dengan penuh tanggung jawab melaksanakan tugasnya. “Dalam pelaksanaanya, BRI bekerja sama dengan Rumah Sakit di berbagai wilayah di Indonesia. Setiap penerima bantuan mendapatkan apresiasi dana Pendidikan sebesar Rp 5 juta untuk 1.800 anak”, tambahnya.
Banyak generasi muda yang memiliki kemampuan tinggi secara akademis namun tidak mampu melanjutkan pendidikan karena keterbatasan ekonomi, BRI hadir memberikan bantuan yang diharapkan dapat mendukung kemajuan generasi muda sekaligus mendukung kemajuan bangsa Indonesia.
Catur menambahkan, HUT Kemerdekaan RI ke-76 dijadikan sebagai ajang memetik pembelajaran dari spirit dan teladan para pendiri bangsa, yang telah mewariskan spirit kebersamaan, gotong royong, gigih berjuang, ketangguhan dalam menggapai cita-cita kemerdekaan, serta upaya membangun kemandirian dalam menggapai kehidupan yang lebih baik di tengah keterbatasan dan tantangan yang dihadapi.