REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Anggota Komisi Fatwa Dar Al Ifta Mesir Syekh Amr AlWardani menyebutkan, seseorang tidaklah mati kecuali dengan istilah bahwa terdapat doa yang meningkatkan keberkahan dan kemudahan dalam hidup. Lantas, apakah doa panjang umur itu haram?
Dilansir di El-Balad News, Kamis (2/9), Syekh Amr Al Wardani menjelaskan bahwa berdoa panjang umur tidaklah haram. Namun lebih baik bagi seseorang untuk berdialog dengan Allah SWT untuk menambah keberkahan hidup dengan doa. Adapun doanya sebagai berikut:
اللهم احينى مادامت الحياة خيرا لي وتوفني ما دام الوفاة خير لي
Allahumma ahyini ma damatil hayatu khairan li wa tawaffani ma damal wafatu khairan li
“Ya Allah, hidupkan aku selama hidup apabila itu baik bagiku, dan matikan aku selama kematian itu baik bagiku.”
Syekh Amr menjelaskan bahwa ibadah terbaik yang meningkatkan berkah dalam hidup dan kesehatan adalah melakukan silaturrahim.
Sikap ini dapat menunjukkan bahwa sebaik-baik manusia adalah yang panjang umur dan mengerjakan pekerjaan yang baik, dan itulah sebabnya ketika berdoa panjang umur. harus disertai dengan perbuatan baik dalam kehidupan dunia ini.
Sumber: elbaladnews