Jumat 10 Sep 2021 13:54 WIB

Pemkab Bekasi: Perbaikan Tanggul Pebayuran Dimulai November

Perbaikan rencananya dilakukan sepanjang 400 meter di titik kritis tanggul.

Red: Bilal Ramadhan
Foto udara tanggul darurat di hilir sungai Citarum, Pebayuran, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis (26/8/2021). Menurut data BPBD Kabupaten Bekasi 21 Kecamatan di wilayah tersebut rawan banjir, karena banyaknya sungai yang mengalami pendangkalan dan perbaikan tanggul yang belum optimal.
Foto: Antara/Fakhri Hermansyah
Foto udara tanggul darurat di hilir sungai Citarum, Pebayuran, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis (26/8/2021). Menurut data BPBD Kabupaten Bekasi 21 Kecamatan di wilayah tersebut rawan banjir, karena banyaknya sungai yang mengalami pendangkalan dan perbaikan tanggul yang belum optimal.

REPUBLIKA.CO.ID, CIKARANG -- Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat mengumumkan perbaikan tanggul permanen yang amblas di Kampung Babakan Banten, Desa Sumberurip, Kecamatan Pebayuran direncanakan dimulai pada November 2021 berdasarkan hasil koordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum.

"Kemarin saya menangkapnya ini belum ada kejelasan sehingga keluar statement bahwa kami mendorong, meminta tolong kepada BBWS, walaupun di beberapa media ditulis 'bupati menegur keras', sebenarnya tidak seperti itu karena kami mitra," kata Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan.

Dia mengatakan perbaikan tanggul permanen oleh BBWS Citarum rencananya dilakukan sepanjang 400 meter di titik kritis tanggul. "Setelah koordinasi ternyata BBWS sudah mengagendakan bulan November untuk perbaikan permanen tanggul di Pebayuran. Jadi kami memberikan apresiasi dan terima kasih kepada BBWS," katanya.

Bupati berharap penanganan tanggul amblas di Pebayuran bisa dilakukan BBWS Citarum secara berkelanjutan sebab kondisi tanggul semakin memrihatinkan dengan bertambahnya titik rawan di bantaran Sungai Citarum.