REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Jack Grealish membeberkan apa yang dibicarakan pelatih Josep Guardiola kepadanya dan juga Riyad Mahrez dalam pertandingan melawan Red Bull (RB) Leipzig di ajang Liga Champions 2021/2022.
Grealish dan Mahrez merupakan dua sosok pencetak gol dalam kemenangan 6-3 Manchester City atas RB Leipzig pada pertandingan pembuka Grup A di Stadion Etihad, Kamis (16/9) dini hari WIB tadi.
Akan tetapi Guardiola tertangkap kamera tengah menegur kedua pemain tersebut lantaran kurang puas dengan performa mereka. Mengingat sang pelatih kecewa timnya kebobolan tiga gol dari lawan.
"Kami berbicara di babak pertama tentang cara kami harus melakukannya dan mereka tidak melakukannya, tetapi itu terjadi," kata Grealish menjelaskan dilansir Sportbible, Kamis (16/9).
Lebih lanjut, Leipzig memainkan gaya permainan yang bagus dan sukses membuat lini pertahanan the Citizen kewalahan. Hasilnya tiga gol bersarang ke gawang kampiun Liga Primer Inggris musim lalu.
Pada percakapannya Guardiola meminta Grealish dan Mahrez juga turun membantuh pertahanan dan membuat pekerjaan defensif untuk tidak kebobolan banyak gol.
"Seperti itulah manajer, dia selalu ingin lebih defensif dan ofensif dan jelas dia adalah seseorang yang akan saya dengarkan setelah semua yang dia lakukan dalam permainan. Jadi jelas dia hanya memberikan informasi yang berguna," sambung Grealish.
Sementara itu, Guardiola tanpa alasan untuk memberikan kritik kepada Grealish. Ia menilai pesepak bola asal Inggris itu merupakan pemain terbaik di kompetisi Liga Primer.
Adapun Grealish mewarisi nomor punggung 10 dari Sergio Aguero dan diplot sebagai gelandang sayap bersama Kevin De Bruyne.
Fleksibilitas Grealish adalah salah satu kualitas terbaiknya tetapi menurut The Athletic, Guardiola berencana memainkannya sebagai nomor 8 di sayap kiri.
Dia akan dirotasi dengan Ilkay Guendogan. Grealish, yang mencetak enam gol dan mencatatkan 12 assist untuk Aston Villa pada musim 2020/2021.