REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Barito Putera menutup seri 1 Liga 1 2021/2022 dengan kekalahan atas Bhayangkara FC. Skor 2-3 atas kekalahan Barito Putera terjadi di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Ahad (3/10).
Atas hasil tersebut Barito Putera masih berada di zona degradasi dengan empat poin. Sementara Bhayangkara FC berada di puncak klasemen dengan 16 poin.
"Tekanan membuat pemain harus menunggu perlawanan, saya maklum karena memang materi pemain muda yang harus dikasih kesempatan untuk bisa bermain," kata pelatih Barito, Djadjang Nurdjaman usai laga.
Djadjang tetap mengapresiasi kerja keras pemainnya yang berhasil unggul terlebih dahulu. Sayangnya, konsentrasi masih menjadi masalah yang tetap ada dalam tim.
"Kita akan evaluasi dan tetap fokus, memang sudah bagus, tapi ketika hilang konsentrasi kita kebobolan tiga," kata Djadjang.
Mantan pelatih PErsib ini mengakui timnya belum bisa menjawab ekspektasi publik soal timnya. Dengan hasil ini, Djadjang pun akan melakukan evaluasi menyeluruh pada timnya sekaligus mempersiapkan seri kedua nanti.
"Kami harus jujur, kita belum memberikan hasil terbaik bagi Barito, kita baru empat poin dan jauh dari harapan. Kita harus kerja keras untuk bisa meraih kemenangan di seri dua nanti," kata Djadjang.