REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Kota Solo mulai melakukan langkah antisipasi dalam menghadapi gelombang ketiga wabah Covid-19 di Indonesia yang diprediksi terjadi akhir tahun ini. Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, mengatakan salah satu langkah antisipasi yang dilakukan adalah memastikan ketersediaan oksigen untuk pasien Covid-19.
Selain itu, dikatakannya, kesiapan lain yang menjadi perhatian di antaranya ketersediaan tempat isolasi terpusat dan obat untuk para penderita Covid-19. Bahkan, ia mengeklaim kali ini lebih siap menghadapi kemungkinan kenaikan kasus Covid-19 yang bisa terjadi sewaktu-waktu.
"Kami tidak ingin seperti saat varian Delta kemarin, semua enggak siap. Sekarang kami lebih siap," kata dia.
Meski demikian, pihaknya memastikan tidak akan membatasi kegiatan masyarakat.