Jumat 03 Oct 2025 08:07 WIB

PSI: MDIS Singapura Sudah Beri Klarifikasi, Setop Polemik Pendidikan Gibran

PSI menduga ada pihak-pihak tertentu yang ingin memfitnah wapres

Rep: M Noor Alfian Choir/ Red: Teguh Firmansyah
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka
Foto: Antara/Mentari Dwi Gayati
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka

REPUBLIKA.CO.ID, Jakarta--Partai Solidaritas Indonesia (PSI) berharap polemik soal pendidikan dan ijazah Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka berhenti setelah pihak Management Development Institute of Singapore (MDIS) memberikan klarifikasi.

"Seharusnya penjelasan MDIS menghentikan polemik soal pendidikan dan ijazah Mas Gibran bila niatnya benar-benar mencari kebenaran. Siapa lagi yang bisa memberikan klarifikasi selain MDIS sebagai penyelenggara pendidikan?" kata Wakil Ketua Umum DPP PSI Andy Budiman dalam keterangan tertulis, Jumat (3/10/2025).

Baca Juga

Tapi bila bermotif politik, maka menurut Andy, penjelasan MDIS tidak akan mengubah apa-apa dan keributan berlanjut.

"Ada gerakan dengan motif politik untuk terus melanjutkan fitnah terkait ijazah Wapres. Tujuan mereka bukan untuk mencari kebenaran, tapi untuk terus menciptakan kegaduhan politik dengan tujuan merusak reputasi demi kepentingan 2029,” kata Andy.

Seperti diberitakan, MDIS telah menyampaikan klarifikasi tentang pendidikan Gibran. Dalam pernyataan tersebut, Gibran Rakabuming Raka adalah mahasiswa penuh waktu di MDIS dari 2007 hingga 2010.

Selama periode ini, lanjut MDIS, Gibran menyelesaikan Diploma Lanjutan, dilanjutkan dengan gelar Sarjana Sains di bidang Pemasaran yang diberikan oleh mitra MDIS, University of Bradford, Inggris.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement