REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pesawat ruang angkasa Perseverance dari Badan Antariksa Amerika (NASA) merilis sejumlah foto yang berhasil diambil dari Mars. Sebelumnya, sempat terjadi pemadaman komunikasi selama sekitar dua pekan, saat Mars berada di belakang matahari dari sudut Bumi.
Fenomena yang dikenal sebagai konjungsi matahari membuat perintah yang dikirim dari Bumi ke Mars tidak dapat sampai. Namun, Planet Merah kembali untuk kontrol misi di seluruh dunia, termasuk bagi Perseverance.
Pesawat ruang angkasa berbentuk robot beroda enam tersebut telah kembali aktif di Mars dan menjelajahi Kawah Jezero, lubang selebar 45 kilometer di tanah yang menampung danau dan delta sungai miliaran tahun lalu.
"Saya kembali bekerja, parkir di antara dua singkapan yang indah ini. Telah melakukan beberapa pencitraan, studi cuaca, eksperimen kimia dan mendapatkan pembaruan perangkat lunak juga," tulis anggota tim misi pada Senin (25 Oktober) melalui akun resmi Perseverance di jejaring sosial Twitter pada Kamis (28/10).
Unggahan itu menyertakan dua foto terbaru dari medan yang dilintasi Perseverance. Pesawat ini mendarat pada 18 Februari di Mars, di mana misi utamanya adalah untuk menemukan tanda-tanda kehidupan masa lalu atau kuno di planet itu, sekaligus mengumpulkan puluhan sampel untuk kembali ke Bumi.
Perseverance mendarat bersama dengan Ingenuity, yang dirancang, yang berbentuk helikopter kecil, untuk menunjukkan bahwa eksplorasi udara layak dilakukan di Mars. Pesawat menyelesaikan penerbangan Mars ke-14 pada hari Ahad (24/10) lalu.
Setelah lima penerbangan pertama yang mendemonstrasikan teknologi, Ingenuity beralih ke misi yang diperluas, yang dirancang untuk menunjukkan potensi pengintaian dari pesawat rotor Mars. Helikopter seberat 4 pon (1,8 kilogram) baru-baru ini menjelajahi medan untuk Perseverance, yang telah melaju sejauh 1,66 mil atau 2,67 kilometer di Jezero hingga sekarang.