REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Cabang olahraga (cabor) judo akan memulai pertandingan perdana pada Senin (8/11) di GOR Trikora, Universitas Cendarawasih, Kota Jayapura. Sebanyak 90 atlet dari 13 provinsi untuk nomor perseorangan dan tujuh provinsi untuk beregu dinyatakan siap berlaga. Demikian hasil technical meeting atau pertemuan teknis pada cabor judo dalam ajang Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVI Papua 2021 diselenggarakan di Hotel Numbai, Kota Jayapura, Papua, Sabtu (6/11).
Pada pertemuan teknis, dilakukan pengundian secara langsung yang disaksikan oleh perwakilan atlet disabilitas dari berbagai kontingen yang hadir di lokasi. Berdasarkan pantauan infopublik, seluruh perwakilan mengikuti undian yang dilakukan dengan menggunakan aplikasi pengundian secara virtual untuk menentukan setiap laga dalam pertandingan cabor judo.
Technical Delegate Judo Raden Mas Dimas Aribowo mengatakan, pengundian dalam pada setiap kelas pertandingan, baik beregu maupun perseorangan dilakukan dengan elektronik.
"Kami menggunakan metode pengundian secara elektronik yang diharapkan bisa lebih adil," kata RM Dimas Aribowo kepada Media Center Kominfo Peparnas Papua di Hotel Numbai, Kota Jayapura.
Dalam kelas perseorangan, terdapat 13 kontingen yang akan mengikuti cabor ini yakni Jawa Barat (Jabar), Jawa Tengah (Jateng), Jawa Timur (Jatim), DKI Jakarta, Kepulauan Riau (Kepri), Jambi, Kalimantan Selatan (Kalsel), Kalimantan Timur (Katim), Riau, Sumatra Utara (Sumut), Sumatra Barat (Sumbar), Bali, dan Papua.
Dalam kelas perseorangan yang diikuti oleh 13 kontingen ini, akan berlaga 40 atlet disabilitas.
Terkait pertandingan kelas beregu, terdapat tujuh kontingen yang akan mengikutinya yakni Jawa Barat, Jawa Tengah, Kepulauan Riau, Kalimantan Selatan, Papua, Riau, dan Sumatra Utara.
Atlet yang akan berlaga dalam kelas beregu ada 50 orang. Sebanyak 35 dari kelas beregu putra dan 15 atlet dari kelas beregu putri.
Pertandingan pertama pada cabor judo akan digelar pada Senin (8/11). Pada pertandingan itu, akan langsung memperebutkan medali emas, perak, dan perunggu. Sebab, proses klasifikasi baru selesai pada Jumat (4/11). Direncanakan pada Ahad (7/11) akan dilakukan timbang berat badan.