Ahad 14 Nov 2021 05:40 WIB

Timnas Basket Putri Indonesia Butuh Main Lebih Banyak Lagi

Timnas basket putri Indonesia finis ketiga di FIBA Women's Asia Cup Divisi B.

Timnas basket putri Indonesia yang berlaga di FIBA Women
Foto: DOK FIBA
Timnas basket putri Indonesia yang berlaga di FIBA Women

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih kepala tim nasional bola basket putri Indonesia Lin Chi Wen menilai pemain-pemainnya membutuhkan kesempatan bermain lebih banyak lagi setelah menempati peringkat ketiga FIBA Women's Asia Cup atau Piala FIBA Asia Putri 2021 Divisi B. Indonesia menutup penampilan dalam ajang tersebut dengan kemenangan meyakinkan 79-55 atas Kazakhstan pada laga perebutan tempat ketiga di Prince Hamza Hall, Amman, Yordania, Sabtu (13/11) malam.

"Saya pikir jika kalian menyaksikan pertandingan, kalian bisa melihat para pemain Indonesia mempunyai sikap yang bagus dan berkemauan untuk terus mengembangkan kemampuan, itu bagian terbaiknya," kata Lin dalam jumpa pers usai laga yang disiarkan kanal YouTube resmi FIBA.

Baca Juga

"Tentu sekarang tim ini butuh kompetisi lebih banyak untuk terus menimba pengalaman," sambung dia.

Mantan pebasket Taiwan itu juga menegaskan para pemain harus terus memperbaiki aspek-aspek fundamental, baik dari segi menyerang maupun bertahan. "Mungkin, dari turnamen ini kalian bisa melihat betapa cerah masa depan bola basket putri Indonesia," kata Lin.

Senada dengan sang pelatih, pemain naturalisasi Kimberley Pierre-Louis juga sepakat bahwa dia dan rekan-rekannya dalam timnas basket putri membutuhkan lebih sering bermain dalam kompetisi resmi. "Selain membangun kepercayaan diri dan melahirkan pengalaman, itu juga bisa menghadirkan kesadaran bahwa tim ini bisa bersaing di level yang lebih tinggi," kata dia. "Kami memiliki banyak mutiara terpendam, yang membutuhkan sorotan lebih."

Secara keseluruhan Kim mengaku bangga atas penampilandia dan rekan-rekannya di Yordania."Ini turnamen yang cukup baik bagi kami untuk menimba pengalaman dan saya sendiri sangat bangga dengan bagaimana tim kami selalu berjuang di setiap laga," tutup Kim.

Sementara Indonesia menempati peringkat ketiga, Lebanon menjadi juara Divisi B dan meraih tiket promosi ke Divisi A untuk Piala FIBA Asia Putri edisi berikutnya. Lebanon menggantikan India yang bulan lalu terdegradasi. Diperkuat Natasha Cloud, pemain asal klub juara Liga Bola Basket Putri Amerika Serikat (WNBA) Washington Mystics, Lebanon sukses melumat tuan rumah 80-40 dalam partai final.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement