REPUBLIKA.CO.ID, MERSEYSIDE -- Liverpool masih kesulitan mencetak gawang Aston Villa pada pekan ke-16 Liga Inggris, di Stadion Anfield, Sabtu (11/12) malam WIB. Pertahanan rapat dan pressing tinggi yang diterapkan Villa membuat tuan rumah cukup frustasi untuk mencetak gol dan tak ada gol tercipta hingga turun minum.
Liverpool tancap gas sejak babak pertama dimulai. The Reds yang menggunakan formasi 4-3-3 dengan Oxlade-Chamberlain menemani Mohamed Salah dan Sadion Mane menggempur pertahanan Aston Villa. Namun kiper Villa Emiliano Martinez tampil gemilang yang mampu menggagalkan beberapa kali peluang tuan rumah.
Pada menit keenam sundulan Mane memanfaatkan umpan silang Jordan Henderson bisa diblok. Tembakan kaki kanan Tren Alexander-Arnold pada menit ke-11 pun masih gagal. Tiga menit berselang, giliran Villa yang mengancam pertahanan Liverpool melalui tembakan Douglas Luis meskipun gagal.
Pertahanan rapat yang diterapkan pasukan Steven Gerrard membuat para pemain Liverpool kesulitan menusuk ke area penalti. Sehingga mereka banyak melakukan tembakan-tembakan dari area luar kotak penalti.
Villa melakukan transisi dari bertahan ke menyerang cukup baik. Meskipun mereka jarang melakukan serangan, namun ketika ada kesempatan, mereka menusuk dengan cepat ke jantung pertahanan Liverpool. Pressing ketat kepada pemain Liverpool ketika mendekati pertanan Villa juga menjadi faktor tuan rumah kesulitan menusuk atau melakukan tembakan.
Mantan pemain Manchester United, Ashley Young bermain cukup bagus di laga ini. Ia beberapa kali melakukan tusukan ke area penalti Liverpool. Didukung dengan kecepatannya, ia selalu merepotkan sisi kanan pertahanan Liverpool. Hingga babak pertama usai tak ada gol tercipta.