Jumat 17 Dec 2021 06:44 WIB

LinkAja Hadirkan Layanan Business Solution untuk UMKM dan Korporasi

Layanan LinkAja ini bisa digunakan untuk pembayaran dari pelanggan ke merchant.

Rep: Retno Wulandhari/ Red: Nidia Zuraya
Linkaja.
Foto: Linkaja
Linkaja.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Fintek Karya Nusantara (LinkAja) menghadirkan layanan Business Solution untuk membantu mendigitalisasi ekosistem bisnis UMKM dan korporasi. Fitur ini dapat mendigitalisasi ekosistem keuangan yang menyeluruh dalam tatanan bisnis korporasi hingga kepada pengguna jasa layanan.

"Layanan Business Solution LinkAja memperkuat layanan keuangan digital dalam bisnis dan korporasi seperti penjualan product digital, dan digital lending. Layanan ini dapat memfasilitasi mitra korporasi dan UMKM dengan secara real time, efisien, aman dan fleksibel," kata Direktur Operasi LinkAja, Widjayanto, Kamis (16/12). 

Baca Juga

Menurut Widjayanto, layanan Business Solution LinkAja memberikan beragam solusi melalui fitur Penyaluran Dana (Cash Disbursement) seperti penyaluran gaji, insentif, hingga tunjangan makan bisa dilakukan melalui LinkAja selama ticket sizenya sesuai dengan uang elektronik. 

"Penyaluran dana bisa langsung disalurkan ke saldo ataupun melalui voucher," terang Widjayanto. 

Layanan Business Solution ini juga bisa digunakan untuk digitalisasi pembayaran dari pelanggan ke merchant ataupun pembayaran antar merchant. Layanan bisa juga dimanfaatkan untuk mendigitalisasi ekosistem disekitaran korporasi atau UMKM bersangkutan.

UMKM dan korporasi juga bisa memanfaatkan fitur Pengumpulan Kas (Cash Collection) untuk meminimalisir risiko terhadap uang palsu, pencurian atau perampokan. LinkAja juga menghadirkan fitur layanan advertising dimana pengguna memiliki akses ke pelanggan terdaftar yang telah dimiliki LinkAja.

Layanan Business Solution juga menawarkan solusi pendanan melalui anak usaha LinkAja, iGrow. Menurut Widjayanto, pengguna bisa memanfaatkan fitur ini untuk pengembangan usaha. 

Widjayanto menyampaikan, layanan ini telah diadopsi oleh sekitar 200 mitra dari korporasi besar di Indonesia untuk mendigitalisasikan ekosistem korporasi mereka, seperti Pertamina, Bank Mandiri, Bank BRI, Telkomsel, Sampoerna Retail Community (SRC), hingga BlueBird.

Menurut Wodjayanto, fitur di Layanan Business Solution ini akan sangat menguntungkan bagi korporasi dan UMKM. Pasalnya, LinkAja memiliki basis pelanggan yang sangat besar yaitu memcapai 80 juta pengguna terdaftar dan 5,9 juta pengguna syariah.  

Di tahun 2021, menurut Widjayanto, LinkAja telah berhasil mendigitalisasi transaksi serta menyalurkan permodalan kepada lebih dari 400 ribu UMKM di ekosistem pemegang saham dan mitra strategis.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement